Alexa mengangkat cangkir ke hadapannya, lalu menghirup dalam-dalam aroma kopi yang khas, kemudian menyeruput cairan hitam itu sebanyak dua kali dengan harapan kafein mampu memperbaiki suasana hatinya. Setelah meneguk rasa pahit yang khas, ia meletakkan cangkir kembali ke piring tatakan, lalu menghela napas panjang.
Percakapannya dengan Pappy tadi pagi sungguh menguras hati dan pikiran. Butuh melampiaskan kekecewaan serta frustrasinya, ia pun segera menghubungi Kayla dan Devina agar menemuinya di kafe langganan— tempat di mana mereka biasa berkumpul di sela-sela sibuknya dunia kerja yang mereka jalani. Setelah pulang ke rumah dan berganti pakaian, Alexa bergegas ke kafe.
Sekarang, di sinilah ia, duduk sendirian di salah satu kafe ternama yang berlokasi di tengah-tengah kota Sidney. Dengan pandangan tertuju ke langit malam yang tampak cerah dari balik jendela tinggi kafe, Alexa menatap datar Bulan yang bersinar terang dengan bintang-bintang yang bertaburan menghiasi kelamnya langit malam.
Dengan sabar, ia menunggu kedatangan kedua sahabatnya. Meski terlihat tenang dan santai, tapi tak ada yang tahu betapa kacau perasaan Alexa saat ini. Alexa benar-benar harus bertukar pikiran dengan Kayla dan Devina. Jika tidak, dapat dipastikan suasana hatinya akan buruk sepanjang minggu.
Neandro's Records. Meski tahu kalau syarat yang Pappy berikan adalah tantangan tersulit yang harus ia hadapi, tapi Alexa bertekad memiliki perusahaan itu, bagaimana pun caranya.
Siapa bilang Alexa tidak pernah menjalin hubungan setelah kejadian menyakitkan itu? Tentu saja pernah. Selama tiga tahun belakang ini, ia sempat menjalin hubungan dekat dengan beberapa pria. Walaupun semua tidak pernah berlangsung lebih dari tiga bulan, tapi setidaknya kehidupan seks Alexa berjalan lancar.
Alexa bukannya antipati terhadap pria. Hanya saja, ia enggan meningkatkan hubungan yang telah terjalin ke tingkat yang lebih serius. Bahkan, setiap kali mereka mulai menunjukkan tanda-tanda ingin melamar atau mengucapkan kata cinta, Alexa pasti langsung memutuskan hubungan.
Takut terikat? Mungkin saja. Lagi pula, Alexa termasuk wanita yang mudah bosan. Ia pasti langsung menjaga jarak ketika para pria itu mulai kekanak-kanakan dan menuntut perhatian lebih darinya. Alexa juga bosan dengan sikap posesif dan cemburu yang berlebihan, yang membuatnya tidak bisa bergerak bebas.
Namun, di balik semua alasan itu, yang membuat Alexa enggan menjalin hubungan serius adalah karena ia tak ingin merasakan kekecewaan dan sakit hati lagi. Sayangnya, tak satu pun dari para pria itu mengerti bahwa Alexa tidak tertarik—belum, lebih tepatnya—untuk menikah.
Sejak awal menjalin hubungan, Alexa sudah mengutarakan prinsipnya tersebut. Bukannya menyerah dan mundur perlahan-lahan, mereka malah berlomba-lomba menaklukkan Alexa seolah ia adalah piala dari permainan yang menantang. Alexa lelah. Benar-benar lelah.
Lalu, apakah ia tidak akan memperbolehkan cinta untuk hadir kembali dalam hati dan kehidupannya? Alexa juga tidak tahu. Di matanya—terlebih di zaman sekarang ini—tidak ada lagi pria yang mampu mencintai seorang wanita dengan tulus. Para pria mencintai wanita hanya karena apa yang wanita itu miliki. Harta, kekayaan, kecantikan, dan tubuh yang menggoda.
Alexa menginginkan cinta seperti yang Pappy miliki terhadap Mommy. Pappy mencintai Mommy bukan karena kekayaan, harta, atau kecantikan. Mommy bukan berasal dari kalangan atas, parasnya memang tidak terlalu cantik namun manis dan tidak membosankan, gaya hidupnya sederhana, bahkan tidak suka dandan berlebihan. Namun, Mommy memiliki hati yang tulus, lemah lembut, penyabar, serta kehangatan yang mampu meruntuhkan sikap dingin Pappy.
Sambil menekan kekecewaan karena gagal memiliki Neandro's Records, Alexa mencoba mengalihkan pikirannya sejenak dengan memerhatikan suasana kafe yang selalu ramai terlebih di Sabtu malam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Crazy Of You (21+) - The "C" Series No. 1
RomanceWarning!! 21+ (Cerita ini mengandung unsur adegan dewasa, kekerasan, dan kata-kata yang tidak diperuntukkan untuk anak di bawah umur. Harap kebijakannya dalam membaca. Sadar diri, sadar umur.) ***** Semua orang mengira hidup seorang Alexa Neandro s...