Aku terdiam...
Aku menatap semua foto-foto kita begitu lama, lalu tanpa ku sadari aku menangis.
Mengingat semua hal yang begitu cepat menciptakan skenario yang tidak aku mengerti.
Yang ku tahu, bahwa disini tugas ku hanya menunggunmu untuk kembali kepada ku membantumu membalut semua luka yang telah terjadi selama kamu be senang-senang tanpa adanya aku.. aku selalu mengawasi mu, menjaga mu dari jarak dimana kamu tidak bisa melihat keberadaan ku.
Aku tidak tahu apa yang ku lakukan benar atau tidak.
Yang pasti, dan akan ku pastikan tidak ada orang lain lagi selain dirimu.
seseorang yang begitu aneh, ia berhasil membuat ku tidak mampu menyebutkan nama..Aku sudah begitu sangat menyayangi nya. Sangat menyayangi mungkin inu yang dinamakan cinta mati.
Sungguh...
aku Tidak tahu apakah aku benar-benar mati rasa atau tidak.Jika dikatakan aku mati rasa, Mengapa kehangatan yang kita lalui dulu, masih seperti baru kemarin kita melakukan?
momen indah dan penuh cinta kasih yang mati di tikam berakhir dengan kata perpisahan "maaf".
KAMU SEDANG MEMBACA
Columba livia
PoetryColumba livia adalah sebuah ungkapan perasaan seseorang yang di tinggalkan oleh orang yang sangat Dia cintai Karena kini aku tau bahwa kisah hidup adalah puisi, Banyak Rahasia Dibalik kata demi kata yang Patah Mari belajar dari rasa menjadi kata-ka...