MENGERTI HATI #2

37 2 0
                                    

Kamu ingat Waktu ibu Menasehatimu?

dimalam hari yang berembun, dikarena derasnya air mata yang telah kau curahkan, menulis rasa yang tidak terungkap lewat bibir yang gemetar.

Hanya karena seseorang yang tidak bisa kamu miliki, kau menyiksa diri?

Kata ibu emang benar adanya bukan?

"Tidak semuanya harus bisa sesuai ekspektasi yang kita harapkan.
Ingat nak.!!
yang memiliki rasa untuk mencintai bukan hanya Kamu!
yang berdoa dan berusaha agar menjadi pantas untuk'nya bukan hanya kamu!
Yang punya hati bukan hanya kamu,
Dan belum tentu yang dihatinya itu kamu.

Berhenti lah..!
Jangan menjadi egois nak...
kamu juga berhak di cintai..."

•••

Tapi bu, Siapa lagi yang mau menerima dan mencintaiku dengan semua kekuranganku..?

Yang bahkan aku sendiri tidak bisa untuk merubahnya, semua berjalan begitu cepat.. Bu

Perasaan ini..
Melukaiku dengan alus
Menggerogoti mentalku

Membunuh dengan sayat-sayatan kecil, yang tidak kunjung berhenti melukai.

Aku ingin Dia kembali Bu.. Dia yang mengerti aku..

•••

Tapi ibu berkata kembali, Cobalah kamu pikirkan nak..
Apa dengan memintamu pergi dan meninggalkan'mu saat ini, mendakan bahwa Dia "Mengerti hatimu"?

Columba liviaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang