KAMU ADALAH KEPEDIHAN # 59

1 1 0
                                    

apa kita memang harus berakhir seperti ini?
Berakhir yang sedemikian pedihnya.. aku masih berharap dan Rindu, rasa ingin kembali bersama-sama dengan Mu.

Apakah segala hal cinta yang sudah kuberikan kini hanya menjadi sebuah kenangan

apakah hatimu tidak merasakan perih? apakah kamu sudah lupa ?

mungkin ada jalan yang terbaik untukmu, untuk kita aku bingung, dan aku tidak tahu, aku harus menyesal atau tidak,
Jadi Untuk apa aku perbaiki sikap ku untukmu, sedangkan di sini aku hancur sendirian.

Aku tidak bermasalah jika barangkali Kamu adalah kepedihan itu sendiri, akan kurawat kepedihan yang memikat.

Tapi mengapa yang kurawat namun kini berujung tamat?

Aku hanya bisa mengucapkan selamat jalan dengan segala pilihanmu untuk meninggalkan ku.

perihal cinta kita berdua biar kamu jadi panah untuk selamanya.

Columba liviaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang