-42-

1.1K 45 4
                                    

HAPPY READING 🧸✨

jangan lupa vote and comment sebanyak-banyaknya 🤍💐

°
°
°
°
°
°
°
°

****

hari ini aku berniat pergi dengan mas teddy ke salah satu pusat perbelanjaan di jakarta, karena katanya mas teddy ingin membeli sepatu. padahal sebelum berangkat aku sudah ngomong kalau mas teddy sepatu nya sudah banyak.. bahkan di rumah ada rak sepatu khusus buat mas teddy yang tentunya sepatu dia semua dari atas sampai bawah.

disini lah aku berada, menemani mas teddy yang binggung dengan warna sepatu yang ingin di beli. "dek, bantuin mas pilihin warna nya dong" ucapnya sambil terus fokus mencoba size sepatu nya.

"mas, ga usah ribet deh..lagian sepatu mas ga jauh dari warna hitam, coklat, abu abu" kataku dengan jengkel.

"ya kan sepatu laki laki ga kaya perempuan dek"

"ya udah pilih ini aja" kataku yang akhirnya memilih sepatu warna navy.

"em..boleh deh, mas juga belum punya"

setelah perdebatan dan keribetan mas teddy pun akhirnya membawa sepatu itu menuju kasir dan aku menunggu di kursi sembari melihat sekeliling toko sepatu ini.

"mas udah selesai, mau cari makan dulu ga?" tanya mas sembari merangkul ku.

"boleh, aku mau makan di restoran korea.." ucapan ku terpotong ketika ada yang memanggil nama mas teddy.

"mas teddy" teriak seseorang dari arah belakang.

lalu aku pun menengok dan betapa terkejutnya ketika melihat mbak anita mantan istri mas teddy yang membuat ku seketika merasa insecure, karena bisa ku lihat wanita ini begitu cantik dia mempunyai garis wajah yang err bisa dibilang hidung yang mancung bak perosotan, rambut yang bergelombang serta memiliki kulit hitam manis dan jangan lupakan dia mempunyai senyuman yang begitu manis.

"anita? bukankah kamu tinggal di luar negri?" ucap mas yang begitu kaget akan kehadiran mantan istrinya.

"sekarang aku mau balik lagi ke negara kelahiran aku dong hehe" ucap nya sambil terus menatap mas teddy.

"owh iya kenalin ini istri saya, widya namanya" ucap mas sambil tersenyum melirikku dan memeluk pinggang ku dengan posesif.

"o-owh iya, saya anita" ucap nya tanpa melihat ku sama sekali, karena sedari tadi si ulat bulu ini terus menatap mas teddy dengan tatapan seolah-olah menyalurkan rasa rindu.

dengan perasaan kesal aku pun langsung menngecup pipi mas teddy dengan cepat, dapat ku rasakan mas teddy menegang dan menatap ku dengan terkejut. "mas ayo aku laper nih, kasian calon bayi kita kelaparan nanti" kataku sembari memeluk manja lengan mas dan mengelus perutku seolah olah ada jabang bayi nyatanya tak ada haha.

lagi dan lagi mas teddy pun menatap ku lalu ia pun mengganguk paham akan situasi saat ini dan mas teddy pun berucap "sayang nya mas lapar hm? ya udah dedek mau makan apa hm?" ucap mas yang ternyata ikut masuk ke dalam drama yang ku buat saat ini.

"mau mam di restoran korea" kataku sambil mengeluarkan ekspresi wajah yang imut.

lalu dapat kulihat si ulat bulu ini nampak kesal dan tangan nya menggepal seolah-olah menahan emosi.

"anita saya pergi duluan ya" pamit mas dengan wajah datar.

lalu akhirnya kami pun pergi dari situ dan mencari restoran korea, tapi karena aku sudah tak mood akhirnya aku pun menarik tangan mas ted untuk pulang saja.

i love komandan S1-♡Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang