Chapter 5 - Old Friend

14 4 0
                                    







Jum'at pagi yang cerah.waktu masih menunjukkan pukul enam pagi.Terlihat dua orang pria dengan badan gagah perkasa yang sedang menyeruput kopi hitam mereka sambil berbincang-bincang ringan.

"Bin." Panggil papa.

"Iya pah." Jawab Brian.

"Papa jadi keinget jaman dulu waktu kamu masih jadi zigot diperut mama kamu."

"Uhuk." Brian tersedak.Kaget dengan apa yang diucapkan oleh papanya itu.

Kenapa harus zigot sih nyebutnya. batin Brian.

"Waktu itu kita sering banget duduk bareng disini sambil ngobrol-ngobrol."

"Ngobrol tentang apa pah?"

"Ya ngobrol tentang masa lalu."

"Masa lalu kok diobrolin."

"Kenapa?masalah buat loh?"

"Enggak masalah sih.Tapi kan itu dah berlalu jadi buat apa diobrolin?"

"Justru karna sudah berlalu jadi harus diobrolin."

"Kenapa?"

"Karna disitu ada banyak masa-masa indah yang dialami mama sama papa."

"Bukannya masa-masa mama sama papa selalu indah ya?"

"Semua orang pasti pernah mengalami yang namanya terpuruk dalam hidupnya, pernah mengalami masa paling sulit dalam hidupnya.Hidup kita di dunia pasti ada yang namanya kesandung,jatuh,kejengkang,ngglimpang,njungkel,nyungsep,terpental,kayang,sikap lilin,di sruduk sapi,disosor angsa atau yang paling parah lagi adalah kepleset disungai." Ucap papa panjang kali lebar kali tinggi.Sementara Brian hanya diam dan memperhatikan saja.

"Jalan kehidupan gak selamanya mulus bin." Ucap mama yang ikut bergabung dalam percakapan tersebut.

"Dulu mama sama papa itu dijodohin,dan mama sama papa waktu itu gak saling cinta.Tapi setelah melewati beberapa masa-masa sulit akhirnya mama sama papa bisa saling cinta satu sama lain."

Setelah berbincang cukup panjang, akhirnya Brian berangkat kerja.Sementara mama dan papa menghabiskan waktu berdua di rumah.

______________________________________

"Iya jeng nanti kita ketemuan di tempat biasa ya."

"..."

"Iya daa."

Memutuskan telfon dan menaruh benda pipih itu di meja yang ada di ruang tengah.Mama duduk di samping papa.

"Pah." Panggil mama.

"HM?" Jawab papa.

"Nanti mama mau ketemuan sama temen lama mama.nanti papa ikutan ya."

"Boleh aja.Emangnya ada apa,kok papa suruh ikut juga?"

"Ya ikut aja dah lama kita gak reunian bareng.Kan sekalian nyari jodoh buat Brian."

"Okeh."

______________________________________



Bundanya Serra dan beberapa temannya menunggu didalam cafe tempat mereka reunian.Tak lama kemudian dua sejoli 'Dilan dan Milea' versi jompo datang.

"Halo jeng" ucap salah satu orang dari mereka.

Berbincang cukup lama dan melakukan hal-hal yang selayaknya dilakukan saat reunian bersama.Cukup menyenangkan bagi para kujoul (Kumpulan Jompo Gaul)ini.

Mamanya Brian duduk disebelah bundanya Serra."jeng gimana kabar kamu sama anak-anak kamu?" Ucap mama.

"Alhamdulillah aku sama anak-anak baik." Jawab bunda.

"Oh iya anak kamu yang cewek itu namanya siapa?"

"Oh,Serra."

"Iya.Karna lama gak ketemu jadi udah lupa."

"Maklumlah namanya juga udah tua.Oh iya gimana kabar kamu sama keluarga?"

"Alhamdulillah baik semua.Aku sekarang lagi pusing."

"Pusing kenapa?"

"Lagi nyariin istri buat Brian."

"Kenapa Brian gak cari sendiri aja?"

"Gak ada waktu alasannya."

"Ya anakmu sibuk kerja terus."

"Karna itu aku mau nyariin istri buat Brian biar dia ada yang ngurusin,Kan dia lebih sering tinggal di apartemennya ketimbang rumah ortunya."

Bunda hanya mendengarkan sambil mengangguk saja."Serra udah punya pasangan belum jeng?" Ucap mama tiba-tiba.

"Belum jeng dia sibuk kerja juga."

"Nah pas banget."

"Pas apa jeng?"

"Brian sama Serra kan sama-sama jomblo,kenapa kita gak jodohin mereka aja."

"Kalo aku sih terserah anak-anak.Kan mereka yang ngejalanin nantinya,kita cuma nuntun aja."

"Jadi kamu setuju gak?"

"Aku mah setuju-setuju aja yang penting anak-anak bahagia."

🕊️🕊️🕊️🕊️🕊️🕊️🕊️🕊️🕊️🕊️🕊️🕊️🕊️🕊️















Segitu dulu ya man-teman,semoga kalian suka.maaf aku baru pemula,dimaklumi ya kalo ceritanya kurang berkenan dikalian.

Me,You,Us[Changbin x Chaeryeong]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang