Chapter 10-Canggung

10 3 0
                                    

Hai wak apa kabar?

Janlup tinggalkan jejak di kolom komentar.
































Serra sedang duduk di kursi depan meja kerjanya.Sedang sibuk dengan laptopnya dan berkas-berkasnya.

Sama halnya seperti Serra,Brian pun sedang mengerjakan hal yang sama.

Diam-diam saling curi-curi pandang.

Tak ada suara terdengar dari ruangan itu.

Entah apa yang terjadi tapi mereka saling mendiamkan satu sama lain.

Tak ada candaan seperti biasanya,bahkan tak ada basa-basi diantara keduanya.

"..."

Tak sengaja bertatap mata dan akhirnya saling pandang beberapa detik.

"..."

"..."

Sesi pandang memandang berakhir.

"Serra."panggil Brian.

Serra menoleh"iya pak."ucapnya.

"Sudah kamu selesaikan semua berkas-berkasnya?"tanya Brian.

"Tinggal sedikit lagi pak."ucap Serra.

"Segera selesaikan dan berikan pada saya."ucap Brian.

"Baik pak."ucap Serra.

.
.
.

.
.
.
.

.
.
.
.

.
.
.

.
.

.

.


.
.
.
.


.
.
.

.
.

...


..

Akhirnya Serra sudah menyelesaikan pekerjaannya.

Serra pun segera memberikan hasil pekerjaannya pada bossnya.

"Pak."ucap Serra.

Brian menoleh pada Serra.

"Iya?"tanyanya.

"Saya sudah meny--."belum sempat Serra selesaikan ucapannya namun sudah di putus oleh Brian.

"Sini."ucap Brian.

Serra kemudian berjalan menuju meja bossnya itu.

Tapi baru dua langkah ia berjalan Brian sudah menghentikannya.

"Disini aja."ucap Brian dengan menunjuk meja panjang yang biasa ia gunakan untuk membicarakan bisnis dengan beberapa pebisnis lainnya.

Mereka duduk berseberangan.

Serra diam-diam melirik sang boss yang sebentar lagi jadi pendamping hidupnya.

Terus dilirik sampai tak sadar kalau camer sudah datang dan berdiri di depan pintu ruangan.

"Ekhem.Lagi pada pdkt ma."ucap papa.

"Iya pa kayaknya kita datang di waktu yang tidak tepat."ucap mama.

Keduanya masih tidak sadar akan hal itu.

"Yaudah ma kita pergi aja."ucap mama.

"Trus kita mau kemana?"tanya mama.

"Buat anak lagi."ucap papa.

"Emang bijinya masih ada?"ucap mama.

"Habis kayaknya."ucap papa.

Mereka pun pergi meninggalkan Serra dan Brian yang masih berduaan.









































Udah dulu ges🙏.

Masih buntu aku.


Kasih kritik dan saran dong ges biar bisa lanjutin nih cerita.






Bye bye Wak🥰.

Bahagia selalu 🥰.

Me,You,Us[Changbin x Chaeryeong]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang