Chapter 15

1.2K 51 6
                                    

Matahari sudah muncul dari 2 jam yang lalu, namun mereka masih berada ditempat tidur. Tentu saja mereka telat bangun, karena baru tidur saat hampir pagi.

Mix terbangun dari tidur dan melihat tangan Earth sedang memeluk pinggangnya. Ia ingin turun tapi ingat apa yang terjadi semalam, astaga Mix sudah tidak perawan lagi karena Earth sudah menjamahi tubuhnya. Mix melepas tangan Earth dari pinggangnya dan ia merasakan sakit diseluruh tubuh. Tapi dia tetap memaksa berjalan kekamar mandi sambil menahan rasa sakit.

Saat Earth terbangun dari tidur, ia tidak melihat Mix disampingnya. Earth Ingat apa yang mereka lakukan semalam dan dia mengumpat karena mengelurkannya didalam. Ia berpikir bagaimana jika Mix bisa hamil juga seperti Papa Gun. Dan Earth akan merasa sangat bersalah pada New. Earth mengingkari janjinya. Namun apa yang bisa Earth lakukan. Nasi sudah menjadi bubur.

"Earth, kenapa kau melamun?" Tanya Mix ketika keluar dari kamar mandi
Earth Melihat ke arah Mix

"Ahh... Tidak. Apa kau mau sarapan?" Earth

"Aku benar-benar sangat lapar" Mix

"Aku akan mandi dulu, kita sarapan bersama" Earth beranjak dari tempat tidur dan menuju kamar mandi

Earth sudah selesai membersihkan diri, ia keluar dari kamar mandi dengan menggunakan pakaian casualnya. Mix menatap Earth tanpa mengedipkan mata karena terpana dengan ketampanan suaminya.

"Kenapa? Aku tau aku tampan" Earth

Mix hanya memutar bola matanya

"Hari ini kau mau pergi kemana?" Earth

"Kemana saja asalkan denganmu" Mix

"Baiklah, ayo kita sarapan dulu"
Ketika mereka hendak pergi, tiba-tiba ponsel Earth berdering dan menandakan panggilan masuk dari seseorang.

Newwiee 🤎 is calling

"Siapa Earth?" Tanya Mix, meskipun sebenarnya ia tau siapa yang menelfon Earth. Karena tadi ia sempat melihat sekilas nama yang tertera dilayar ponsel milik Earth. Mix merasa muak dengan New. Bahkan Earth menambahkan emoji love diujung nama New.

"Aku akan mengangkatnya nanti" Earth

Entah apa yang membuat aneh seoarang Earth Pirapat yang mengabaikan panggilan sang kekasih.

"Angkat saja Earth, Mungkin itu penting" Mix

Akhirnya Earth mengangkat panggilan New

"Hallooo" Earth

"Earth..... Aku merindukanmu" New

"Aku masih berada di Phuket New" Earth

"Tidak bisakah kau pulang? Aku sangat merindukanmu" New berucap manja

"Tidak Bisa New... Maafkan aku" Earth

"INI SEMUA KARENA MIX" New berteriak kencang hingga membuat Mix bisa mendengar ucapannya dari ponsel Earth.

Mix membulatkan matanya terkejut, dan sambungan telfon dimatikan secara sepihak oleh New

"Apa kekasihmu menyalahkanku?" Mix

"Maaf" Earth berkata lembut hingga perkataanya terdengar tulus

"Ya sudah... Ayo Kita pergi sarapan" Mix tidak memperdulikan ucapa New, Karena kedepannya ia akan membuat Earth tergila-gila padanya

🌎🪐

Earth dan Mix menyantap sarapan mereka bersama

"Makanan ini sangat enak Earth.... Oh ya.... Tadi kau pergi kemana?" Mix bertanya karena sebelum mereka memasuki restoran, Earth pergi entah kemana.

"Sebentar" Jawab Earth dan ia memanggil pelayan

"Permisi... bisa bawakan air mineral?" Tanya Earth pada pelayan

Pelayan itupun menanggapi ucapan Earth, ia langsung pergi mengambil pesanan dan membawa air mineral menuju meja mereka.

"Terimakasih" Ucap Earth pada pelayan. Ia memberikan air itu pada Mix dan sebutir obat

"Kau harus meminum obat ini" Earth

"Ini obat apa?" Mix

"Obat pencegah kehamilah. Aku tau kau tidak mungkin hamil, tapi bagaimana jika kau seperti Papa Gun. Kau tak mau hamilkan? Jadi cepat minum obatnya" Earth

Mix merasa sakit hati mendengar perkataan Earth. Ia langsung mengambil obat dari tangan Earth dan  meminumnya.  Meski pun nanti ia hamil, itu tidak masalah, mix akan menerimanya. Tapi tidak dengan Earth.

Mix pikir setelah apa yang terjadi semalam, Earth berubah dan mulai menerimanya. Tapi ternyata semua masih sama.

"Kenapa kau tidak melanjutkan makanmu?" Earth

"Sudah kenyang. Aku ingin kembali ke kamar" Ucap Mix datar

Mix pergi meninggalkan Earth yang masih menyantap sarapannya dan acuh dengan kepergian Mix.

🌎🪐

Kini mereka berdua sudah berada dikamar. Mix tidak berniat untuk pergi kemana-mana. Moodnya sudah dirusak Earth.

"Kenapa dari tadi kau hanya diam saja" Earth

Mix hanya menggeleng sebagai jawaban pertanyaan Earth. Ia terlalu malas untuk menjawab

"Kalau kau marah karena aku menyuruhmu meminum obat itu maaf. Aku takut nanti kau ..."  Earth

"Tak apa" Mix memotong ucapan Earth

Mix tidak ingin merusak momen honeymoon mereka, ia pun mengalihkan tubuhnya menghadap Earth

"Aku tidak marah Earth. Aku tau kau takut jika nanti kekasihmu mengetahui ini" Mix

"Maaf" Ucap Earth, ia tidak mau mengambil resikonya dan ia tidak bisa melihat New menangis, tidak bisa.

Mix hanya tersenyum miris. Kenyataanya Earth hanya akan selalu memperdulikan perasaan New tanpa mau memperdulikan perasaannya. Apa kali ini ia kalah lagi dari New?

.
.
.
🌎🪐

OUR READINESS ( EARTHMIX)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang