Chapter 24

1.1K 60 6
                                    

Waktu berjalan sangat cepat. Begitu halnya dengan hubungan Earth dan New. Sudah hampir dua bulan Earth mengabaikan New dan lebih banyak menghabiskan waktu bersama Mix. Perubahan sikap Earth membuat New semakin membenci Mix dan tekat memiliki Earth semakin besar, namun berbeda halnya dengan Earth yang mulai tidak perduli pada New.

Sebuah ketukan pintu membuat Earth terkejut. Ia kedatangan pho. saat melihat pho nya memasuki ruangan. Biasanya pho akan memberi tahu jika ingin berkunjung. Ia bisa menebak mereka akan membicarakan hal serius. Karena kalau bukan hal serius pho tidak akan menemuinya ke perusahaan.

"Joong, tinggalkan kami berdua" Pho Luke

Joong yang mendapat perintah langsung meninggalkan ruangan.

"Kenapa pho kemari?" Earth

"Earth... Jawab pertanyaan pho dengan jujur" Pho Luke

"Pho mengetahui semua tentangku, jadi untuk apa pho bertanya" Earth

"Kau masih berhubungan dengan New?"  Pho Luke

"Pho juga tau kalau aku sudah tidak menemuinya" Earth

"Kau masih mencintainya?" Pho Luke

"Aku tidak tau. Hanya saja aku merasa saat bersama new hatiku tidak seperti dulu" Earth

"Itu artinya kau tidak mencintai new lagi Earth. Akan lebih baik kau segera memutuskan hubungan dengannya. Kau harus bersikap tegas dengan hatimu. Kau tidak bisa menjalani hal seperti ini terus. Sudah saatnya kau fokus pada Mix. Kalau kau masih seperti ini bisa saja mix meminta cerai darimu" Pho Luke

"Aku tidak akan bercerai dengan Mix. Aku memang berniat mengakhiri hubunganku dengan New, tapi semua butuh proses pho" Earth

"Pho tidak butuh prosesmu. Secepatnya akhiri hubungan dengan New. Apa kau tidak bisa lihat kalau mix lebih tulus mencintaimu dari pada new." Pho Luke
.
.
.
🌎🪐
.
.
.
Mix bersyukur karena hari ini jadwal pemotretannya selesai dengan cepat. Ia mengistirahatkan tubuhnya seorang diri diruang Mark karena sangat lelah. Sekarang mix kurang nafsu makan, ia melewatkan sarapannya lagi bahkan siang tadi hanya memakan roti. Ditambah lagi sekarang mix mulai merasakan pusing. Jika seperti ini mix berpikir maagnya akan segera kambuh.

"Aku membawakan makanan untukmu. Makanlah mix" Mark

"Aku akan memakannya nanti. Sekarang aku ingin tidur sebentar" Mix

"Makan sekarang mix, bekerja seharian tapi kau hanya memakan roti. Kalau maagmu kambuh bagaimana?" Mark

"Tapi aku...."  Mix belum sempat menyelesaikan perkataannya karena Mark lebih dulu memasukkan makanan kedalam mulut Mix

"Kalau tidak seperti ini, kau tidak akan makan. Kau ingin aku menyuapimu atau kau makan sendiri" Mark

"Makan sendiri. Aku bukan anak kecil yang harus disuapi" Mix

"Aku juga mau makan" Khao tiba-tiba datang dan langsung merebut makanan yang sedang mix makan

"Kalau makan ambil sendiri, jangan mengganggu milik Mix. Dia baru saja aku paksa makan, karena seharian dia hanya memakan roti" Mark mengambil kembali makan mix dari Khao

"Kenapa tidak makan? Kau ingin menyakiti tubuhmu?" Khao

"Tidak nafsu makan" Mix

"Meski tidak nafsu seharusnya tetap paksa makan. Bagaimana kalau kau pingsan? Kau mau liburan dirumah sakit?" Khao

OUR READINESS ( EARTHMIX)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang