memories

170 84 37
                                    

Selamat membaca chapter 10🌷

Selamat membaca chapter 10🌷

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


*Joey's POV*

"Joey, apa yang baru saja terjadi?"

Aku menatap Kaia, tangannya terlihat gemetar dan ketakutan terlihat jelas dari raut muka Kaia. Wanita itu terus muncul kembali, biasanya wanita itu muncul di ingatan masa laluku. Tetapi, wanita itu muncul memperlihatkan kejadian yang belum terjadi di masa depan. Sebenarnya apa yang sedang terjadi?

"Kaia, kita harus segera kembali," tuturku, menggenggam tangan Kaia. Aku memutuskan untuk berbicara dengan ayah mengenai hal ini.

Kejadian hari ini membuat banyak pertanyaan yang bermunculan di pikiranku. Ada banyak kemungkinan yang akan terjadi di masa depan, dan kejadian yang ditunjukkan wanita tua itu mungkin saja akan terjadi di masa depan. Dan hal gila di balik ini semua ada pada Yoseph, entah apa yang diperbuat oleh pria itu di masa depan. Aku harus mencegah hal itu terjadi, apalagi jika itu bisa membahayakan keluargaku.

Saat tiba di rumah, aku langsung berjalan dengan cepat menuju ruang kerja ayahku. Tanpa pikir panjang aku langsung membuka pintu ruangan tersebut. Ayah yang sedang duduk di depan meja kerjanya sontak terkejut melihatku yang tiba-tiba masuk ke dalam ruangan.

"Joey, ada apa? Apa terjadi sesuatu?" tanya ayah dengan tenang, dia tetap fokus pada beberapa dokumen pekerjaan yang ada di depan matanya.

"Ada hal yang ingin aku bicarakan," balasku, sambil berjalan mendekat ke meja kerja.

"Silakan, Ayah akan mendengarkan."

"Apa mungkin Ayah bisa mengingat kejadian di kehidupan masa lalu?"

Ayah langsung menghentikan kegiatannya, dan kini fokus menatapku.

"Apa maksudmu, Joey?"

"Aku baru mengetahui bahwa Evol bukanlah hal yang bisa didapatkan dari garis keturunan. Hanya orang tertentu saja yang memilikinya," jawabku, aku tidak bisa membaca raut wajah ayah. Wajahnya tampak tenang dan datar, sulit untuk ditebak.

"Dan kau salah satu yang memilikinya," lanjutku.

"Ya, kau benar. Hanya orang terpilih yang memilikinya, Joey."

"Lalu, bagaimana bisa aku juga memiliki Evol?!" Aku sedikit frustrasi karena ayah tampak bertele-tele menjawab pertanyaanku.

Kali ini, ayah beranjak bangun dari kursinya. Dia menatapkan seolah tak percaya dengan ucapanku. Tangannya terlihat sedikit gemetar. Aku merasa dia mengetahui sesuatu tentang semua ini.

Eternal SunshineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang