7

204 29 0
                                    


Di kantor Rangkum.com

Siang hari pukul 14.00 daniel datang ke kantor Rangkum.com. ia ingin bertemu ello meminta bantuan.

Diruangan ello, daniel duduk menunggu ello yang belum datang masih ada liputan lapangan. Ia membuka laptopnya menyiapkan semua bukti masalah pelecehan seksual ini.

Dari belakang pintu terbuka "hai niel, sudah lama? Maaf ya tadi macet" ucap ello.

"oh gak apa-apa bang"

"jadi gimana? Apa yang bisa gue bantu?"

"ini bang sesuai yang gue chat tadi malam, semua bukti yang diperlukan" ujar daniel. leo melihat dengan mata jeli semua buktinya. Ia terlihat benar-benar jurnalis yang sangat berpengalaman.

"begini niel, gue punya saran masalah ini gak akan diterbitkan di media kita tapi di media lain" ucap ello.

"kenapa bang? Terus media apa?" tanya daniel

"karna bos kita gak akan mau ngambil resiko, justin ini termasuk sulit untuk dilawan dan media kita masih tergolong kecil akan mudah bagi justin buat jatuhin, gue punya akun twitter yang lumayan gede dan gue akan coba mulai dari twitter"

"tapi apakah ini akan berhasil bang?"

"iya ini akan membantu banget, kalo pun gak berhasil ada cara lain yaitu media gelap kita"

Daniel menelan ludah ketika mendengar media gelap. "di sosialintegritas.com". ello hanya menggangguk.

Media gelap ini adalah buatan ello yang berisi artikel atau berita yang bertujuan menyerang politikus. Ello seseorang yang muak oleh keadaan politik yang ia anggap tidak adil, Di media itu juga berisi fakta-fakta kejahatan politikus. Ello sering kali dicari oleh politikus tetapi sulit karna ia seorang jurnalis yang telah memiliki undang-undang sendiri dalam perlindungan jurnalis

"ya...semoga di twitter berhasil bang"

"haha jangan takut aman kok" ello mencoba menenangkan daniel.

Daniel hanya mempercayakannya ke ello selanjutnya ia akan berbicara dengan shani.

"oh iya satu lagi, gue akan melibatkan kasus bokapnya justin"

"kasus apa bg?" tanya daniel.

"kasus korupsi menerima suap untuk proyek, kasus ini udah lama ditutup oleh pemerintah apalagi bokapnya justin dari partai persatuan merah"

"ini gak bakal bahaya bg, jujur aja aku mulai takut" ucap daniel. ayahnya justin adalah anggota dpr dari fraksi partai persatuan . Ia dituduh menerima suap tetapi tuduhan itu tidak terbukti dan kasusnya pun tidak lanjutkan. Ello meyakinkan daniel kalau dengan membawa kasus ayahnya justin publik akan sangat condong kepada mereka.

"oke bg, aku percaya sama bg ello"

...

Esok harinya daniel pergi menuju kampus, setibanya ia bertemu aldo dan lukas. "kemarin lu kemana niel?" tanya lukas.

"ke kantor , kenapa?"

"kemarin ada indah" ujar lukas. Mereka bertiga berjalan menuju kelas.

"iya niel, lu sih buru-buru pulang"

"dia ngapain? Soalnya urusan penting"

"gak tau sih ngapain, tapi dia ke kelas sebelah" sahut aldo. Mata daniel tiba-tiba tertuju pada justin yang didepan mereka. Justin sedang merangkul seorang mahasiswi. Daniel dan justin saling menatap. Tetapi daniel langsung mengalihkan pandangannya.

DANIELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang