4.

1.5K 141 8
                                    

Pavel masuk kepekarangan kondominium miliknya itu, pooh memperhatikannya dan berjalan untuk mengikuti mobil didepannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pavel masuk kepekarangan kondominium miliknya itu, pooh memperhatikannya dan berjalan untuk mengikuti mobil didepannya. Pooh tahu, itu pasti phi pavel-nya.

Benar saja, pria dewasa itu keluar dan menutup pintu mobil miliknya. Pooh langsung tersenyum dan berlari kearah pria didepannya,

Namun seketika, wajah cerah itu berubah redup setelah tepat mereka berhadapan, "Phi, apa kau tahu? Aku sangat mengkhawatirkan mu."

Wajah pavel acuh, "Aku tidak peduli." Pavel berlalu begitu saja, pooh terkejut dan mencoba mengikutinya.

Pavel mendengus dan berbalik kasar menatap bocah didepannya, "Bisa kau diam, Tin? Jangan mencoba untuk mengikuti ku!" Lalu kembali melanjutkan langkahnya,

Pooh menahan pergelangan tangan itu, pavel langsung kembali menghadap pemuda yg baru saja mencegatnya, "Phi, ku mohon.. Aku ingin menjagamu, malam ini saja."

Pavel terkejut, apa maksudnya bocah ini berbicara seperti itu, "Apa maksud mu? Kau sudah melampaui batas, Tin. Aku membenci tindakan mu kali ini."

Pooh diam, tidak lama dia tersenyum. Pavel menatapnya heran, "Kau benar-benar gila. Lepaskan ini!"

Disaat pavel ingin melanjutkan langkahnya, pooh kembali membuatnya terpaksa berhenti, "Kenap--"

"Jadi, kau menyukai tindakan ku sebelumnya phi?

Pavel terdiam, dia mendorong kasar bahu itu. Kali ini dia melangkahkan kakinya lebih cepat. Keberuntungan untuk pooh, dia mampu menerobos masuk, dan kini, keduanya terdiam.

Pooh melangkah pelan sambil menatap pria yg sudah membuatnya berlabuh dari segala perasaanya itu,

"Kau akan tunduk dan terus berada dibawah ku suatu saat nanti, phi." Ujarnya sambil berjalan,

Pavel tidak mengerti, yg jelas perasaannya sekarang bingung harus melakukan apa. "Bermimpi saja sampai kau gila, Tin!" Ucapnya sarkas.

Pavel mundur disaat langkah pooh semakin mendekatinya. "Diam atau ku bunuh kau sekarang juga, sialan!"

Pooh membuat ekspresi murung, "Sayangnya, kali ini aku tidak akan diam. Tidak apa,kan phi?"

Sudah sampai diposisi terdekat untuk pertama kalinya bagi mereka berdua. Pavel terkejut dan berusaha menjauhi tubuh bocah didepannya, pavel heran kenapa tenaga bocah ini kuat sekali.

"Pergi, menjaulah dari hadapan ku."

Pooh menatap lekat pria yg berada tepat dihadapannya, "Kau, wajahmu lebih manis jika dilihat dari jarak sedekat ini ya, phi." Kata pooh dan sedikit tersenyum.

Papa's Young [POOHPAVEL ver. BxB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang