14.

1.4K 94 1
                                    

"Apa ada yg perlu dibicarakan, jeff?" Way mengikuti langkah pemuda itu yg membawanya kehalaman belakang bengkel

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Apa ada yg perlu dibicarakan, jeff?" Way mengikuti langkah pemuda itu yg membawanya kehalaman belakang bengkel.

Jeff memutar tubuh nya. Seakan sedang berfikir, disela kegiatannya dia melirik way,

Jeff mengangguk, "Ini tidak masuk akal, phi. Hal konyol macam apa jika korban begitu mudah menyerahkan diri kepada pelaku?"

Way diam. Tampaknya dia mengerti arah pembicaraan pemuda ini.

"Aku tidak begitu tahu tentang pavel. Tapi, sepertinya ini menyangkut seseorang yg pavel kenal." Jawab way.

"Maksud mu?"

"Ingat kau pria yg pooh ceritakan waktu itu?" Way menatap jeff.

Jeff yg berusaha memutar ingatannya mengingat kapan pooh menceritakan seorang pria. Tidak lama jeff mengangguk cepat,

"Menurutmu, dia dalangnya?" Tanya jeff. Namun jeff mengernyit saat melihat way menggeleng.

"Ku rasa, kita akan mengetahui beberapa fakta mengenai ketidak masuk akalan kejadian ini. Kau ingat dimana pooh mengatakan bahwa pria itu sedikit lebih jauh mengenal pavel dibanding kita?-" Jeff mengangguk,

"apa kau berfikir bahwa pria itu akan tau kemana perginya pavel saat mobil asing itu membawanya?" Tuntas way.

Jeff berusaha mencairkan pikirannya.

"Ku rasa itu masuk akal. Tapi tidak akan menjadi sebuah kemungkinan bahwa setiap inci yg phi pavel lakukan pria itu mengetahui nya bukan?" Way diam.

"Aku hanya mampu berpikir sampai sana." Ujarnya.

"Tapi, phi.. Aku ada maksud lain untuk mengajak mu kemari." Way menatap jeff penasaran,

"Apa?"

"Kau ingat pernah memberitahu ku bahwa phi pavel sempat diadopsi seseorang, phi?" Way coba berpikir, tidak lama dia mengangguk.

"Ya, aku ingat."

"Kau tahu alasan mengapa phi pavel memutuskan untuk melarikan diri?" Way tampaknya tengah mengingat-ingat sesuatu.

Way melebarkan matanya, jeff sedikit tersenyum melihat raut wajah itu. Tampaknya ada celah dimana sesuatu akan semakin terbongkar,

"Aku tidak tau." Seketika wajah jeff langsung datar.

Way tersenyum kikuk, "Memangnya kenapa? Kenapa kau bisa berpikir sampai kesana? Itu masa lalu yg sudah lama terkubur."

Jeff menunduk terlihat berpikir, "Entahlah, aku merasa ini adalah sebuah jebakan. Dan entah kenapa aku berpikir bahwa orang jahat itu adalah seseorang orang yg tengah ingin membalaskan dendamnya kepada phi pavel."

"Jauh sekali teori mu, jeff."

"Apa menurut mu masuk akal, dimana korban dengan sendirinya menyerahkan diri kepada pelaku?" Way menggeleng,

Papa's Young [POOHPAVEL ver. BxB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang