bab 2 (pernikahan)

156 1 0
                                    

.
.
.

Pagi yg cerah disinari oleh teriknya matahari...pernikahan vano dan Galen pun diselenggarakan.

Galen menunggu vano dipelaminan sambil terus melihat Jam nya.

"vano kemana sih ,lama banget siap siap nya,"batin Galen

Papa galen menyuruh bodyguard nya untuk mengecek vano dan membawanya ke pelaminan.

Beberapa menit kemudian..vano tiba dengan kemeja dilapisi jas putih serta sepatu putih yg membuatnya menawan.

Semua mata tertuju padanya termasuk Galen.

"fuck.... dia beneran vano?! Cantik banget cuk,"batin galen yg terpesona dengan kecantikan vano(walwpun cowk).

"...."

Vano duduk disamping Galen yg masih terpana dgn kecantikan nya.

"biasa aja ngeliatnya.. kek gak pernah liat orang secakep gw,"bisik vano sambil tersenyum manis kpd tamu tamu.

"kamu cantik.., "ucap galen yg membuat vano terkejut.

"anjir,orang seganteng gw malah dibilang cantik sama kecebong terbang,"batin vano kesal.

Pernikahan pun berlangsung dan mereka saling bertukar cincin....

setelah bertukar cincin mereka disuruh berciuman.

"mari kita sah kan pernikahan kalian, ciumlah pasanganmu,"ucap papa mereka tersebut.

Vano menatap tajam galen dan galen hanya tersenyum dan memegang pinggul vano.

"jangan kepedaan ya, saya hanya ingin ortu kita bahagia,"bisik galen yg mulai mendekat kan bibirnya dan bibir vano.

Chup~~

Galen memberi ciuman singkat dibibir manis vano yg membuat muka vano memerah.

"cih kenapa gw deg deg an ya"batin vano yg langsung duduk kembali.

"bibirnya manis~"batin galen.

Para tamu undangan dan orang tua mereka memberi selamat atas pernikahan mereka.setelah acara selesai mereka pulang dan memasuki rumah dan disambut oleh para pembantu dan sopir.

"selamat atas pernikahannya tuan galen dan vano" ucap serentak
semuanya.

"makasih semuanyaa" ucap vano sambil melontarkan senyum manisnya.

Setelah sambutan tersebut mereka langsung naik ke lantai atas.

"kita pisah kamar,kamar lo disebelah kanan,"ucap galen yg memberi kesan cuek.

"hmm terserah,"vano langsung memasuki kamarnya.

Hari sudah larut namun vano tidak bisa tidur..dan memutuskan keluar  untuk mencari udara segar.

Vano berjalan jalan disekitar taman dirumah galen.

"gede juga ni rumah,"batin vano sambil melihat taman tersebut.

"tuan vano?"

Ada seseorang memanggil vano yg membuatnya terkejut dan melihat kebelakang.

"ah..siapa ya? "ucap vano.

"saya kelvin yg ditugaskan menjadi bodyguard anda,"ucap kelvin sambil membungkuk.

"hmm.. Bodyguard?"
"siapa yg menyuruhmu?"tanya vano sambil melirik dari atas sampai bawah.

"tuan galen"

"oohh, begitu.. "

"kenapa anda belum tidur tuan?"ucap kelvin.

PERJODOHAN?? [BxB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang