part 7 .

1.2K 52 0
                                    

Tok tok tok

"Seungiie butuh bantuan?"tanyanya

"Kenapa kesini?begaimana dengan kau meninggalkannya?"tanya heeseung dari dalam dan enggan membuka pintu

"Hoonie memberinya jam kosong, seungiie tak perlu bantuan hooniee kah?"tanya nya lagi tak ada jawaban

"Baiklah kalau begitu hooniiee akan per-"

"T-tunggu a-aku butuh bantuan mu"dengan cepat heeseung memasukkan penisnya ke dalam celana lalu membuka pintu toilet

"Babe,apa kau menggoda ku?"tanya heeseung saat melihat pakaian sunghoon yang sudah berbeda

Yang awalnya kemejanya di kancing sampai atas, sekarang 2 kancing atasnya terbuka menampilkan tulang selangka yang putih mulus

"Hmmm mungkin"ujarnya sambil tersenyum lalu sunghoon mendekati heeseung dan mendorongnya masuk kedalam bilik toilet lalu menguncinya

"What happened,kenapa hoonie ku yang polos menjadi nakal seperti ini?"tanya heeseung heran

"Hoonie memikirkan hal yang sama dengan seungiie"

"Memikirkan apa?"

"Memikirkan apa yang akan kita lakukan berdua di unit apart hooniiee"heeseung yang mendengar jawaban itu pun tambah syok

Kemana hooniiee ku yang polos ituuu, ujarnya dalam hati

"Benarkah?jadi hoonie ingin melakukan apa sekarang?kita hanya berdua di bilik toilet dengan posisi berdempetan dan dalam keadaan needed"ujar heeseung

"Mungkin ini"dengan nakalnya tangan sunghoon mengusap penis heeseung dari balik celananya membuat heeseung menggeram

"Hhhhh, naughty boy"heeseung menahan tangan sunghoon dan mendorongnya ke diding dan mulai menciuminya dengan rakus

Menghisap menjilat dan menggigit bibirnya secara bergantian, mengabsen setiap isi rongga mulut satu sama lain saling membelit lidah dan bertukar Saliva, memiringkan kepalanya dan kembali melumat merasakan perasaan yang asing tapi nikmat membuat mereka terbuai dengan ciuman penuh nafsu.

Heeseung dan tangan nakalnya mengusap punggung dan dada sunghoon membelai tonjolan kecil di dada sunghoon mencubit menarik lalu memilinnya membuat desahan sunghoon terlepas

"Ngghh, seungiie"sunghoon meremas rambut heeseung untuk menyalurkan kenikmatannya, heeseung tambah horny mendengar desahan sunghoon yang membelai lembut indra pendengarannya

Tangannya turun kebawah dan meremas pantat sunghoon, heeseung melepaskan ciumanya dan makin menarik pantat sunghoon untuk mendekatinya membuat tubuh mereka saling menempel dengan penis yang saling berhadapan

Sunghoon membelai wajah lembut hee mulai dari mata hidung lalu bibir setelah itu mengecupnya singkat

"Babe,kau sangat menggairahkan"sunghoon tersenyum

"Aku hanya melakukan ini di depan seungiie saja,ayo lanjutkan"ujarnya

"Kita melanjutkannya di apart mu saja bagaimana?disini terlalu rawan"ujar heeseung

"Eung lalu bagaimana dengan ini?"sunghoon membelai lembut penisnya

"Hmhhh"heeseung tak bisa menahan erangannya

"dia sudah sangat keras begitu juga dengan punya hooniee"sunghoon menarik tanganbya untuk menyentuh selangkangannya juga membuatnya mendesa

"Nghhhh"

"Kita akan melanjutkannya di apart mu saja "ulang heeseung

"Tapi hooniiee tak tahan,ini menyakitkan"heeseung menjauhkan tubuhnya lalu berjongkok di depan sunghoon dan membuka celana dan celana dalam sunghoon membuat penis mungil sunghoon menampakkan diri

"Maka aku akan melakukan ini"heeseung memasukkan penis sunghoon kedalam mulutnya dan mulai memaju mundurkan wajahnya

"Hahhh ahhhh ngahh sseungiiee ahhhh enak seungiie ahhh lagihhh nghhhh ahh"heeseung merasakan penis sunghoon yang berkedut dan makin mempercepat kocokan mulutnya

"Ahhh seungiie pipis ahhhh pipisshh lepasssahhhh"sunghoon mengeluarkannya di dalam mulut heeseung, heeseung dengan cepat menelannya

"Ditelan?itu kotor seungiie"ujarnya sambil mengobrak Abrik mulut heeseung dengan tanganya menyuruhnya memuntahkan cairannya

"Noo babe,that so sweet,sama seperti mu sangat manis"heeseung kembali menaikkan celana sunghoon lalu merapikan baju Sunghoon

"Tunggu, bagaimana dengan seungiie?itu juga pasti sangat sakit"

"Tidak ayo keluar"heeseung hendak menarik sunghoon keluar tapi malah ditahan

"Tidak,tidak ada yang boleh melihatnya"ujar sunghoon

"Kenapa?"

"Nanti mereka berfikiran liar tentang muu, bagaimana jika mereka membayangkan betapa besar dan panjangnya punya mu"

"Bagus lahh kalau begitu"ujarnya enteng sunghoon menatapnya tajam

"Ohh kau suka di perhatikan dan difikirkan secara liar?oleh siapa pun?baiklah kalau begitu"sunghoon membuka 3 kancing bajunya otomatis menampakkan dadanya yang mulus dan membuka pintu toilet da. Hendak keluar

"Tidak boleh seperti itu kalau keluar kancingkan dengan benar"ujar sunghoon

"Biarkan saja,aku juga mau orang orang berfikir liar tentang ku"ujarnya menepis tangan heeseung dengan cepat heeseung mendudukkan sunghoon di kloset duduk lalu membuka celananya

"Besar sekali,3 kali lipat dari punya hooniee "

"Ini kan yang kau mau?jadi lakukan lah "ujarnya tanpa basa-basi sunghoon langsung mengemut penis heeseung layaknya lolipop menjilat kepala penisnya lalu memainkannya lidahnya Disana

Tangannya menggenggam penis yang tak masuk kedalam mulutnya,penis heeseung besar dan panjangnya jadi yang masuk hanya setengah saja

"Anghhh yahh begitu sayanghhh ahh,hisap hisap yang kuathhhhh"desahan heeseung tak karuan ini sungguh nikmat, merasakan lidah sunghoon yang liar menjilati penisnya, dengan tangan satu lagi meremas bola kembarnya

"Ahh sayang kau nakalhhh ahh keluar babe"sunghoon menghisap kencang penis heeseung sampai pipinya kempes tak lama heeseung keluar di dalam mulutnya

"Ahhhhhh"sangat banyak sampai mulut sunghoon tak bisa menampung semuanya cairan heeseung mengalir dari sudut bibir sampai ke dagu sunghoon

"Ahh,enak seungiie"ujarnya setelah menelan semua cairan heeseung lalu dia kembali mendekati penis heeseung dan menjilati semuanya sampai bersih

"Babe kau sangat nakal dan manis di saat bersamaan"heeseung mengangkat wajah sunghoon dan menjilati dagu sunghoon yang di aliri cairannya setelah membersihkannya mereka merapikan penampilannya lalu keluar

"Babe,aku akan menagihnya di apart"sunghoon mengangguk lalu mengecup bibir heeseung sekilas lalu berlari menjauh

"Aihh, penguin kecil itu sangat binal,dari mana dia belajar melakukan itu, dia seperti amatir yang pro"ujarnya lalu kembali ke kelasnya









































Tbc

Maap yaa prat ini singkat

Jangan lupa vomen gaesssssl

teacher Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang