"selamat,kalian akan menjadi orang tua,usia kandungannya baru 7 Minggu ibunya tidak boleh melakukan aktivitas yang terlalu berat dan melelahkan,juga tak boleh terlalu stres,perbanyak memakan sayuran dan makanan dengan gizi yang seimbang jauhi makanan fast food dan minuman berat dan kafein, perbanyak juga memakan buah buahan"
"Dok boleh tanya ga?"
"Boleh,tanyakan saja yang sekiranya masih diragukan"
"Apa boleh melakukan hubungan intim?"pertanyaan tak tau malu seorang Lee heeseung wajah sunghoon sudah memerah malu sedangkan dokter hanya terkekeh
"Kalian boleh melakukannya tapi harus hati hati,tapi akan lebih baik ayah si bayi bisa mengontrol hormonnya,apa yang masih ada pertanyaan?"mereka menggeleng
"Datanglah sebulan sekali untuk mengecek perkembangan bayinya"mereka pun pamit
"Bagaimana?"ayah heeseung yang awalnya sedang berbicara dengan beberapa dokter pun menghampiri mereka
"7 Minggu ayah,dan disuruh kontrol tiap bulan"ucapnya
"Yasudah kita langsung kerumahnya sunghoon saja, setelah sampai disana jelaskan semuanya pada keluarganya, ayah terlalu malas untuk menjelaskannya, berani berbuat berani bertanggung jawab"mereka pun langsung menjalankan mobilnya menuju kediaman park
"Nenekkk?kakekkk?jihoonaaa?"
"Loh hyung?dengan siapa? selamat siang tuan"jihoon membungkuk sopan
"Nanti Hyung jelaskan,dimana kakek dan nenek?"
"Mereka di kebun belakang sedang memetik apel jeruk dan beberapa anggur"
"Yasudah kau buatkan minum kakak akan memanggil mereka,masuklah, ayah seungiie,duduklah dulu aku akan memanggil kakek dan nenek"sunghoon pun meninggalkan mereka
"Nenekk kakekkkk!!hoonii pulanggg"
"Waaahh yeoboo lihat hooni pulangg"panggil nenek lalu Sunghoon memeluk mereka bergantian
"Nenek kakek,ada seseorang yang ingin bertemu dengan kalian,dan sekarang dia sedang menunggu di dalam"
"Lohh benarkah,yeobo bantu aku mencuci beberapa buah,lalu kita kedepan"
"Ehh tidak kalian langsung saja kesana biar hoonie cucikan"merekapun pergi ke depan sedangkan Sunghoon berjalan mengambil air di sumur di samping rumahnya
15menit selesai mencuci buah Sunghoon membawa buah tersebut ke ruang tamu, heeseung yang melihat sunghoon membawa buah cukup banyak pun langsung berlari mendekatinya
"Bukankah sudah di katakan dokter tadi jangan mengangkat sesuatu yang berat"
"Ini tak berat seungii"
"Tak berat apanya ini lumayan berat sana duduk biar aku yang bawa"Sunghoon hanya pasrah dan membiarkan heeseung membawa buah tersebut
"Dimakanlah tuan Lee,ini buah yang kami tanam sendiri"
"Baik nyonya park"
"Hooniee,tuan Lee sudah menjelaskan semuanya,nenek dan kakek merestui kalian"
"Terimakasih nenek,maaf hoonie mengecewakan kalian"
"Tidak sayang, hooniie tidak mengecewakan kami"kakek mengelus pelan Surai sunghoon
"Jadi kapan pernikahan mereka akan di selenggarakan?"lanjut kakek
"Lebih cepat lebih baik bukan, terlalu lama jika menunggu sunghoon melahirkan"
"Bagaimana kalau kita lakukan Minggu depan?"lanjut ayah
"Kami serahkan kepada tuan Lee saja,kami akan membantu membiayai pernikahan mereka"
KAMU SEDANG MEMBACA
teacher
Random"Eh sorry sorry gw gak li..at"ujar heesung "Woeee cakeppp cokkk!!"ujar heeseung membuat orang yang dia tabrak terperanjat "Tidak sopan teriak seperti itu di depan seorang guru"yaa itu park sunghoon "Eh guru ya?kok kecil?" "Kecil maksud kamu saya leb...