part 11 .

1K 40 1
                                    

Dua bulan sudah berlalu sejak mereka menjenguk Niki,dan saat ini kelas XII sedang melakukan ujian akhir sekolah,ini sudah hari terakhir sebenarnya dengan mata ujian matematika,kelas XII IPA 4 sangat serius menjawab soal-soal ujian 15 menit lagi waktu ujian habis membuat mereka semua resah

Kringgggg

"Kumpulkan kertas ujian kalian sekarang, bersihkan kelas dan kalian boleh pulang"guru pengawas mengumpulkan jawaban mereka dan keluar dari dalam kelas bertepatan dengan sunghoon yang ingin masuk kedalam

"Bagaimana dengan ujian kalian?apa soal yang ssaem berikan sulit?"mereka semua tersenyum dengan lesu

"Hanya beberapa soal yang kami ragukan ssaem"ujar Jeno

"Tak apa,kalian sudah bekerja keras selama ini,ayo kita rayakan"ujar sunghoon

"Woahhh, benarkah ssaem? bukankah kita merayakannya saat surat kelulusan keluar?"tanya mereka

"Berarti kita merayakannya 2 kali,disaat selesai ujian dan saat hari kelulusan kalian,pulanglah terlebih dahulu akan ssaem beritahu tempatnya di grub"mereka mengangguk dan bersorak semangat sunghoon keluar dari kelas dan kembali keruangannya untuk menyelesaikan nilai ujian siswanya

Tok tok tok

"Masuk!"ujarnya dari dalam

"Babe"

"Ohh seungiee,duduklah,ada apa?"ujarnya sambil memfokuskan diri pada kerjaanya

"Look at me"sunghoon langsung menatap heeseung

"Hey,kenapa kau selalu saja membuatku khawatir?kau pikir mentraktir mereka makan sebanyak 2 kali itu tak memakan banyak biaya?"ujarnya

"Seungiie tak apa kau lupa? ayahku mempunyai perusahaan jadi kau tak perlu khawatir"

"Memang ayahmu memiliki perusahaan dan sekarang yang mengelolanya adalah paman mu,yang kau dapatkan hanya 20% itupun dibagi 2"ucapnya lagi

"Itu sudah cukup seungiie,aku juga mendapatkan gajiku sudah 2 bulan aku bekerja disini dan gajinya juga lumayan "ujarnya lagi, heeseung mengeluarkan ATM dari dompetnya

"Untuk apa?"tanyanya bingung

"Untuk mu,gunakan ini aku tak bisa membiarkanmu membayar semuanya itu akan mengbiskan banyak uang"

"Tidak,aku punya uang seungiie"tolaknya

"Gunakan saja ini untuk keperluan mu,kau ingin kuliah bukan?jadi pakai saja uang ini untuk kuliah mu"tambahnya

"Aku tak kuliah,dan aku juga memiliki banyak uang"heeseung mengeluarkan dompetnya dan memperlihatkan isinya membuat sunghoon melongo

3 kartu American express, beberapa ATM biasa dan juga uang 50 ribu won

"W-woah,kenapa banyak sekali"ujarnya

"Maka dari itu gunakan kartu ini,dan simpan uang mu,jadikan uang itu untuk perawatan mu sampai kita menemui nenek kakek dan adik mu"ujarnya

"Untuk apa seungiie menemui mereka?"tanyanya bingung

"Lihat saja kau juga akan tahu sebentar lagi"heeseung meletakkan kartu tadi ke tangan sunghoon mengecup bibirnya sekilas

"Aku akan menunggumu di warung seberang"ujarnya lalu meninggalkan sunghoon

30 menit berlalu sunghoon memasukkan semua kertas ujian siswanya ke dalam tasnya,dia akan menyelesaikannya di apart saja,dua tak mau heeseung menunggunya lama,jadi buru buru dia keluar dan pergi ketempat heeseung

"Seungiie ayo pulang"ujarnya

"Kau sudah selesai? baiklah ayo pulang"heeseung pamit pada teman temanya

teacher Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang