Anindya baru saja masuk ke kelasnya, setelah ia selesai mengantar buku tugas teman sekelasnya ke ruang guru. Suara Zidane yang sudah heboh konseran seperti biasa langsung menyambut kedagangan Anin. Yang gadis itu tak sadari, Jeandra juga baru datang dari toilet berada tepat di belakang si wakil ketua kelas.
Meski bibir ini tak berkata
Bukan berarti kutak merasa
Ada yang berbeda di antara kita
Dan tak mungkinku melewatkanmu
Hanya karena diriku tak mampu untuk bicara
Bahwa aku inginkan kau ada di hidupku"Berisik banget astaga!" Anin berdecak sembari menggelengkan kepalanya. Masih tetap berada di ambang pintu.
Suara Anin tentu saja menarik atensi teman-temannya yang tengah fokus akan aktifitasnya sendiri-sendiri. Sontak anak 11 ips 3 memekik heboh saat mendapati Anin di ambang pintu. Tak hanya itu, mereka bahkan sudah menggoda si wakil ketua kelas itu, tanpa Anin pahami maksudnya. Sampai suara Jeandra berhasil membuat Anindya berjengit kaget.
"Gak mau masuk, Bu wakil?"
"Anj! Ngagetin lo!"
Jeandra tersenyum lembut, saat Anindya menoleh padanya. Sikap Jeandra yang seperti itu, yang baru diketahui oleh teman-temannya, berhasil makin dibuat gemas sendiri. Jarak keduanya cukup dekat, bagaimana mungkin anak 11 ips 3 tidak gemas?
"Jangan biasain ngomong kasar, Anin," tegur si kapten dengan teramat lembut.
Anindya cukup terkesiap mendengar teguran yang seperti bukan teguran. Tanpa mau repot menjawab, gadis itu segera melangkah lebih masuk ke dalam kelasnya. Meninggalkan Jeandra yang menatap punggung sempit itu dengan bingung. Namun, tak urung juga ia kembali tersenyum.
"Gila, ya! Ternyata Jean bisa senyum juga," seru Giska speechless.
***
Family 11 ips 3:
Tata 11 ips 3:
Kenapa tugas ini gak selesai-selesai yaa
Malah makin banyakZidane 11 ips 3:
Makanya kalau ada tugas itu langsung dikerjainSherli 11 ips 3:
Tumben bangetMarcel 11 ips 3:
Widih!
Emang lo udah selesai tugasnya DanJessika 11 ips 3:
Sok banget lah si ZidaneZidane 11 ips 3:
Lah
Meremehkan
Jelas lah
BelomLintang 11 ips 3:
TaiMarcel 11 ips 3:
Ibab lo Dan!Anindya:
Daripada berisik di grup mending kerjainFirli 11 ips 3:
Nah loh!
Bu wakil munculJeandra 11 ips 3:
Ada bu wakil?Riko 11 ips 3:
Buset Jean!
Baru muncul nyari aninSherli 11 ips 3:
Wkwkwk
Semuanya buram di mata Jean
Selain aninZidane 11 ips 3:
Emang udah jadian?Jeandra 11 ips 3:
Belum
Doain ya
Supaya Anin gak kabur-kaburan
KAMU SEDANG MEMBACA
The Beginning [TERBIT] OPEN PRE-ORDER
Подростковая литература[Naskah event PENSI bersama Teorikata. Sedang dalam proses revisi untuk terbit cetak] Berawal dari salah seorang temannya yang meminta bantuan mencari kenalan anak basket. Anindya Kamala si wakil ketua kelas 11 ips 3 terjebak dalam hubungan rumit de...