11 Egois

5.3K 332 14
                                    

Elisa menatap gedung yang ia sewa dengan eksterior yang penuh warna dan gambar-gambar lucu dari kucing dan anjing, tampak seperti sebuah dunia ajaib bagi para pecinta hewan.

Setiap sisi gedung dihiasi mural indah yang menampilkan berbagai macam kucing dan anjing dalam pose yang menggemaskan, seolah-olah menyambut setiap pengunjung dengan kehangatan dan keceriaan.

Di dalam gedung, suasana semakin hidup dengan suara riang dari hewan-hewan yang bermain dan bercanda. Lobi utama terbuka dengan luas, dihiasi dengan tanaman hijau dan tempat duduk nyaman, menciptakan suasana yang ramah dan menyenangkan.

Banyak kandang tertata rapi di sepanjang lorong, masing-masing dilengkapi dengan tempat tidur yang empuk dan mainan yang berwarna-warni. Kandang-kandang ini bukan hanya sekadar tempat penampungan, tetapi merupakan penginapan mewah bagi kucing dan anjing, dengan layanan yang dirancang untuk memberikan kenyamanan maksimal bagi para tamu berbulu nantinya.

Di sudut lain gedung, terdapat area grooming yang dilengkapi dengan peralatan modern. Di sini, para hewan peliharaan mendapatkan perawatan terbaik dari para ahli yang berdedikasi.

Tak jauh dari area grooming, terdapat klinik kesehatan hewan. Nantinya akan ada dokter hewan profesional siap memberikan pemeriksaan rutin, vaksinasi, dan perawatan medis lainnya.

Ruangan-ruangan di klinik ini steril dan dilengkapi dengan peralatan medis terkini, memastikan setiap hewan mendapatkan penanganan yang tepat dan cepat.

Gedung ini nantinya bukan hanya sekadar tempat penampungan atau klinik hewan biasa; ini adalah surga bagi kucing dan anjing.

Setiap elemen, mulai dari dekorasi hingga layanan yang ditawarkan, dirancang dengan tujuan memberikan kehidupan yang lebih baik dan penuh kasih bagi setiap hewan peliharaan yang datang.

Memiliki hotel kucing dan anjing yang dilengkapi dengan fasilitas grooming dan dokter hewan adalah impian Elisa sejak kecil. Dia sangat mencintai hewan-hewan yang ada di luar sana. Termasuk anjing dan kucing terlantar.

"Berapa ya, uang Kaivan yang aku habiskan seminggu terkhir?" Elisa terkekeh seraya mencium kartu kredit dan debitnya. Memiliki suami kaya ternyata surga dunia. Ini adalah kompensasi atas keperawanannya yang diambil begitu saja oleh Kaivan! Elisa selalu merasa kesal saat mengingatnya.

"Akhirnya aku bisa mewujudkan mimpiku! Aku juga akan membangun satu lagi tempat untuk menampung kucing dan anjing liar yang butuh pertolongan." Elisa memeluk kartu-kartu itu dengan erat.

*****

Kaivan menatap kertas yang berisi pengeluaran Elisa minggu ini. Ia lalu menatap wanita yang sedang asyik menyiapkan makan malam.

"Kemana larinya uang puluhan miliyar ini?" Tanyanya.

"Aku membuka usaha Pet's Heaven! Nantinya akan ada hotel, grooming, dan dokter hewan. Menarik bukan? Sekarang lagi jamannya hewan peliharaan menginap di hotel mewah saat pemiliknya sibuk!"

"Kamu yakin bisa jalaninnya?"

"Bisa lah! Lihat saja, usahaku akan sukses! Aku akan mandiri dan melupakanmu setelah bercerai nanti! Ares juga pasti bahagia bisa bertemu hewan-hewan lucu setiap hari!"

"Awas kalau bangkrut! Seenaknya saja kamu pakainya uangku!"

"Nafkah batin saja, kamu minta padaku! Masa aku juga nggak boleh minta nafkah sama kamu?" Cerewetnya sembari memukul pundak Kaivan dengan gemas.

"Iya boleh! Kamu mau pakai buat apa aja, boleh! Pakai saja uangnya, asal untuk hal positif!" Ujar Kaivan mengalah. Kaivan malas berdebat serta menghadapi kecerewetannya.

I'm Your Fake WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang