بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
اللهمّ صلّي على سيدنا محمد وعلى عليّ سيدنا محمد
" Istri adalah tulang rusukmu, ia bukanlah wanita yang bisa engkau suruh-suruh. Perlakukanlah ia dengan kelembutan, maka ia akan lebih lembut dari perlakuanmu."
-Alishba Jannah Syauqiah
Assalamu'alaikum,Bagaimana Kabar kalian?semoga sehat selalu yaa,Aamiin..
-Jangan Lupa vote and follow ya!!
-jika ada kata kata atau nama tokoh yang sama dengan cerita yg lain mohon di maafkan karena ini betul karangan saya sendiri
-ambil baik nya buang buruknya
-jika ada plagiat wallahi saya tidak Ridho
-baca cerita ini ketika waktu luang ya!!ketika mendengar adzan harap berhenti membaca cerita ini.
-jika ada ilmu ilmu nya tolong jangan di skip!
sekian, Syukron jazakallah Khoiron katsiiron
***
HAPPY READING
Gus Abbas tersenyum melihat pipi istri kecilnya yang memerah.
"Apa liat liat!" Ketus alishba kepada Gus abbas yang sedari tadi melihat ke arahnya terus.
"Karna saya punya mata" timpal Gus abbas.
Alishba tak menjawab nya lagi,kemudian ia membereskan baju baju nya dan menyimpan di lemari yang sudah di tunjukkan oleh suaminya.
"Mau saya bantu tidak?" Tawar Gus abbas yang sudah beres menyimpan beberapa baju kedalam lemari.
"Ngga usah!" Alishba yang mendengarnya langsung menolak dengan sangat cepat.
Gus abbas berjalan mendekati alishba,alishba yang merasa di dekati oleh Gus abbas langsung mundur dan mundur lagi hingga mentok di tembok.
Gus abbas mengukung alishba dengan kedua tangan nya yang kekar sedangkan tangan alishba mungil.
Alishba sekuat tenaga mendorong dada bidang Gus abbas tapi nihil ia tidak terdorong sama sekali.
Kemudian Gus abbas mendekatkan wajah nya ke wajah alishba sehingga terasa hembusan nafas mengenai kulit halus alishba.
"Jangan memanggil saya dengan sebutan Gus jika kamu menolak saya akan menghukum kamu" bisik Gus abbas tepat di telinga alishba
"terus manggil apa?" Tanya alishba yang kini sudah leluasa karna Gus abbas menjauh dari nya.
"Apapun itu" jawab Gus abbas
Kemudian alishba tersenyum jahil dan
"Owh yaudah, Abbas aja" Jawab alishba dengan wajah tanpa dosa.
Gus abbas mengangkat satu alisnya
"Silahkan jika ingin memanggil seperti itu tetapi kamu harus menerima hukuman dari saya setiap kamu mengucapkan panggilan itu" sahut Gus abbas.
Alishba orang nya menantang dan menjawab
"Oke" jawab alishba kemudian melanjutkan membereskan baju baju nya yang tertunda beberapa menit yang lalu.
Dan sekarang baju baju alishba sudah tersusun rapih di lemari kemudian alishba menghempaskan badan nya dikasur yang lega nan empuk,ia melihat kearah Gus abbas yang anteng membaca kitab kitab.
Tiba tiba ide jahil terlintas dipikiran alishba.
"Eh abbas tolong ambilin hp lishba di atas meja itu dong " alishba meminta tolong kepada Gus abbas
Gus abbas yang membaca kitab harus terhenti dan tersenyum Smirk ke arah alishba.
KAMU SEDANG MEMBACA
Abbas Al-Abqary || Hiatus
Romance"Bismillah aja dah Gaada orang kalo gue keluar," gumam Alishba Saat hendak melangkah keluar gerbang pesantren, suara bariton seseorang terdengar menyebut namanya. "ALISHBA!" Alishba tersentak kaget mendengar suara itu. "INNALILLAHI WA INNALILLAHI R...
