Chapter 8 || Kesal

802 125 3
                                    

بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

اللهمّ صلّي على سيدنا محمد وعلى عليّ سيدنا محمد

"Jika Mencintai Adalah Anugerah Maka Memiliki Adalah Berkah"
-Zaidan Yahyaa

Bagaimana kabar kalian semua? Semoga sehat selalu, Aamiin

Jangan lupa vote dan follow yaa,karna vote itu gratis!!

Vote dulu dong, ngga kasian sama author gituu😔

JIKA ADA SUATU ILMU JANGAN DI SKIP!!
syukron jazakallah khoiron katsiiron.

HAPPY READING

Alishba yang mendengar bentakan tersebut membulatkan mata nya. karena seorang Gus yang dipandang baik oleh orang orang kini keluar sifat aslinya.

Kemudian ia keluar dari ruangan tersebut menuju pohon mangga untuk menenangkan pikiran.

"Gue sumpahin tuh Gus Abbas dapet istri yang lebih bandel dari gue," umpat Alishba dibawah pohon hingga tak menyadari ada seseorang menghampiri nya.

"Ekhem, Assalamu'alaikum," salam pria tersebut yg tiba tiba datang entah dari arah mana.

Alishba tidak menjawab salam nya, karena ia mengira bahwa laki-laki tersebut Gus Abbas.

"Ukhty," ucap pria itu

"Eh kok beda ya?, Bukan si Gus Abbas?" gumam Alishba

"Wa'alaikumussalam," jawab Alishba

"Kenapa anti sendirian disini?, tidak masuk kelas?" tanya pria tersebut

Alishba melihat ke arah pria tersebut, ternyata pria tersebut bukan Gus Abbas.

"Gue males masuk kelas muak liat muka gus Abbas," jawab Alishba.

"Ada apa dengan dia? " tanya pria tersebut.

"Ngebentak gue," jawab Alishba sangat kesal.

Pria Tersebut mengangguk paham.

"Perkenalkan nama ana muiz al-fatih sahabat gus Abbas yg bikin anti kesal," ucap Ustadz Muiz, dia berbeda jauh dengan gus Abbas, ustadz muiz orang nya asik dan tidak dingin seperti gus Abbas.

Ustadz Muiz baru saja mengajar 1 hari yang lalu, tetapi mengajar kelas bawah sehingga Alishba tidak mengetahui Ustadz Muiz.

"Salam kenal, Gue Alishba Jannah Syauqiah, biasa di panggil Lishba," ucap Alishba dan hendak berjabat tangan dengan Ustadz Muiz tetapi Ustadz Muiz menolak nya dengan cara menyimpan tangan di depan dada "🙏"

"O-oh iya maaf," ucap Alishba

"Laa ba'sa ukhty, sekarang lebih baik anti masuk kelas, daripada sendirian disini, karna disini ada penjaga nya yaitu mba kun kun, ana pamit dulu takut mba kun kun marah kalo kita berdua an disini, Assalamu’alaikum," ucap Ustadz Muiz menakut nakut kan Alishba.

Abbas Al-Abqary || HiatusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang