Always Be With You | HaoBin [END]

14. France in love (2) 🔞

Pagi mulai menyapa kota Paris. Di sebuah kamar, terlihat sepasang pemuda sedang tertidur lelap dengan posisi berpelukan. Tubuh mereka yang tidak memakai pakaian apapun hanya ditutupi oleh selimut tebal. Pasangan tersebut adalah Hao dan Hanbin. Mereka masih tertidur lelap karena sama-sama kelelahan setelah permainan panas mereka tadi malam yang berlangsung hingga tengah malam.

Hao kemudian mulai membuka matanya. Saat itu juga, ia melihat Hanbin yang masih tertidur lelap. Menurutnya, Hanbin terlihat semakin tampan saat sedang tertidur. Ia lalu melihat tatto yang ada di atas dada Hanbin yang memiliki tiga bentuk berbeda yaitu bulan, bintang dan matahari. Hao baru tahu jika Hanbin memiliki tatto di tubuhnya. Dan menurutnya, Hanbin terlihat seksi dengan tatto yang dimilikinya.

Tak lama kemudian ia melihat Hanbin mulai membuka matanya. Dan ketika Hanbin sudah benar-benar terbangun dari tidurnya, ia bertemu pandang dengan Hao yang tersenyum kepadanya.

Hanbin :"Hao hyung?"

Hao :"Selamat pagi, Hanbin-ah"

Hanbin :"Selamat pagi juga, Hao hyung"

Hao membawa Hanbin ke dalam pelukannya dan mengusap lembut kepala kekasihnya. Hanbin membalas pelukan Hao dan menyandarkan kepalanya di dada sang kekasih.

Hao :"Apa kau tidur nyenyak semalam?"

Hanbin :"Lumayan"

Hao :"Apa bagian bawahmu masih sakit?"

Hanbin :"Tidak terlalu. Selebihnya, aku baik-baik saja"

Hao mengangkat dagu Hanbin agar kekasihnya itu menatapnya. Setelah cukup lama terdiam dan saling menatap, Hao mendekati wajah Hanbin dan langsung mencium bibir kekasihnya. Hanbin pun menutup mata dan membalas ciuman Hao. Sambil tetap berciuman, Hao mengangkat tubuh Hanbin dan mendudukkannya di atas tubuhnya, kemudian ia bangun dari posisi berbaring nya sehingga kini Hanbin duduk di pangkuan Hao. Hao kemudian melepaskan ciumannya dan menatap lekat Hanbin.

Hao :"Sebelum kita jalan-jalan, ayo kita lanjutkan permainan kita semalam! Kau mau?"

Hanbin awalnya hanya diam, sampai akhirnya ia menganggukkan kepalanya. Hao tersenyum melihat Hanbin yang setuju dengan keinginannya. Dan dalam sekali hentakan, kejantanan Hao sudah kembali masuk ke dalam lubang sang kekasih.

Hanbin :"Aaahhh!!"

Hanbin mendesah pelan sambil meremas pundak Hao saat kejantanan kekasihnya kembali masuk ke dalam lubang miliknya. Setelahnya, Hao mulai menggerakkan pinggulnya dengan gerakan yang sedikit cepat sambil menciumi leher Hanbin. Hanbin mulai mengeluarkan desahannya sambil tangannya meremas rambut sang kekasih.

Hanbin :"Nngghhh... Aaahh... Hao hyung... Aaahhh... Aaaahh!!"

Setelah puas menciumi leher Hanbin, Hao kembali melumat bibir Hanbin dan perlahan membaringkan kembali tubuh Hanbin di atas ranjang dan menindih tubuh Hanbin tanpa melepaskan ciumannya serta terus menghentakkan kejantanannya. Hanbin pun membalas ciuman panas Hao dengan tangannya yang terus menjambak rambut sang kekasih.

Beberapa saat kemudian, Hao melepaskan ciumannya dan menyatukan kening mereka berdua sambil terus menghujam bawah Hanbin, ia ingin mendengar suara desahan Hanbin lebih dekat.

Hanbin :"Eeuunngghh... Aaahhh... Hao hyung... Ini... Aaahhh... Aaaahhh!!"

Hao :"Apa?... Nngghhh... Kau... menikmatinya, sayang?... Aaahhh... Aaaahhh!!"

Hanbin hanya bisa menganggukkan kepalanya karena ia sangat menikmati permainan panas Hao. Hao kembali melumat bibir Hanbin tanpa menghentikan aksinya menghujam bawah sang kekasih. Hanbin pun membalas ciuman panas Hao dengan tangannya yang terus menjambak rambut sang kekasih.