≈°. Duty After School .°≈
"ada apa?" tanyanya saat ia baru saja memasuki ruang kelasnya namun tak ada yang menjawab, dia mendatangi yoojung selaku banjang di kelas tersebut
"banjang, apa yang terjadi? aku melihat letnan Lee keluar dari sini tadi" ucapnya
"letnan Lee menyuruh kita untuk bersiap latihan malam sesuai jadwal..." jawab yoojung membuat gyuri mengangguk-angguk paham lalu kembali ke tempat duduknya
"terlepas dari perkataan komandan pleton, beberapa dari kalian pasti masih ingin pulang" ucap youngshin lalu berdiri dari duduknya "kurasa kita semua entah harus pergi bersama atau tinggal bersama. kurasa tidak akan ada hasilnya jika kita tidak sepakat" lanjutnya
"kalian semua melihatnya, komandan pleton benar. jika kita keluar seperti ini, kita akan menjadi mangsa bola. lebih baik aku tetap disini daripada mati mengenaskan di luar" ucap soochul yang membuat heerak kembali emosi
"shibal. apa bedanya jika kita tetap di sini? ayo pergi saja!" teriak heerak frustasi
"kau dengar ucapannya? kita harus bertindak sebagai tim. jika di pikir-pikir, semua ini terjadi karena kalian tidak bertindak sebagai tim" ucap bora yang sudah muak oleh keluhan heerak
"shibal. apa yang baru saja kau ocehkan, bora?" ucap heerak lalu berdiri
"kau ingin aku mengoceh lagi?" balas bora yang juga segera berdiri dari duduknya
gyuri memukul mejanya dengan keras membuat puluhan mata menatap ke arahnya dengan tatapan terkejut juga bingung
"apa ini saatnya bertengkar? apa kalian pikir dengan beradu mulut seperti ini akan menyelesaikan masalah?" ucapnya lalu berdiri
"lalu apa? apa saranmu? kau ingin aku melakukan apa? kau bahkan malah kabur ke kamar mandi tadi" ucap heerak yang berjalan ke arah gyuri seolah bersiap untuk memukulnya tak peduli jika orang yang menantangnya adalah wanita
younghoon berdiri dan segera menghalangi heerak agar tak benar-benar memukul gyuri
"apa ini? apa kau akan memukul seorang wanita?" ucapnya menahan tubuh heerak agar tak mendekati gyuri
"shibal, lepaskan aku" balas heerak lalu menghempaskan tangan younghoon dari dirinya dan kembali duduk di tempatnya
suasana hening sejenak sebelum Hana membuka suara memecah keheningan di antara mereka
"jadi maksudmu, lebih baik tetap di sini bersama?" ucap Hana
"jangan terlalu ekstrim, mari kita dengar pendapat semua orang" saran yoojung
"dengar pendapat semua orang? untuk apa? ambil suara saja. entah kita akan pergi atau tinggal" ucap heerak
"baiklah, mari putuskan dengan mengangkat tangan. siapa yang merasa kita harus pulang?" ucap yoojung lalu mereka pun mengangkat tangan kecuali kimchi, youngsoo dan younghoon
"dasar bodoh, kalian tidak akan mengangkat tangan?" teriak ilha yang melihat mereka yang tidak mengangkat tangan
gyuri berdiri berjalan ke arah younghoon
"younghoonnie...jeball.." ucapnya menggenggam tangan younghoon dengan erat hingga akhirnya younghoon dan kimchi pun mengangkat tangan dan hanya tersisa youngsoo
KAMU SEDANG MEMBACA
Duty After School x OC
FanfictionManusia nyatanya selalu berjalan dalam waktu; dalam cara segaris, dari waktu sekarang ke masa depan persatuan waktu sampai manusia menemui ajalnya. Tapi bagaimana jika mereka sudah menemui ajal mereka tapi malah kembali ke masa lalu? Orang-orang me...
