Prolog

131 17 71
                                    

~Happy reading~
💚💚💚


Pagi yang cerah seperti senyuman author menyinari tempat tinggal sebuah keluarga, yang biasa disebut keluarga Ran karena nama depan nya Ran semua.

Keributan dipagi hari?? Tentu itu sudah menjadi kebiasaan keluarga tersebut, Keluarga yang dipimpin oleh Ran Ragelio Saputra atau bisa kita panggil Papa lio.

Seorang papa pasti memiliki pendamping, seorang wanita cantik dari jawa yang bernama Ivana Delima Prasa atau bisa kita panggil Mama iva.

Ohhh.. Kita melupakan anak-anak yang cantik dan ganteng dari para pasangan romantis kita, Anak pertama adalah seorang laki-laki yang berwibawa namun hanya namanya, Ran Elkairo Vanensya adeknya manggil abang el.

Anak kedua?? Tentu ada, Seorang gadis cantik yang sangat manis namun pastinya sangat barbarly, patner gelud abangnya, bahkan patner kajahilan papanya, Siapa lagi kalo bukan, Ran Raniya Ranchen Karaniya atau biasa dipanggil Ranran.

Huftt.. Baru perkenalan 4 orang anggota keluarga aja udah capekk, kuy lanjut ke anak ke tiga, Seorang laki-laki judesnya minta ampun, cueknya kayak mantan kalo manggil, dinginnya kayak kulkas 1000 pintu, Ran Ragaza Georel, nama yang bagus bukan?? Nama dari ranran, kita panggil Georel.

Anak terakhir atau anak bontot, ini nih yang selalu dibilang ketuker sama anak kedua padahal sikapnya 11/12, yaa walaupun kalem dia kalo ada tamu, Namanya beda dari yang lain, nama dari mama sendiri, Ran Indah Ayu, panggil aja Dek indah.

Itulah anggota keluarga ini, sekian terima kasih...


















































































Eh..




















































































TAPI BO'ONG.. Kuy baca lah..

05.45

"PAPAA!! BANGUNIN ELKA!!" teriak mama dari dapur

"apasih ma, jangan teriak-teriak dong" balas papa memeluk sang mama yang sedang memasak dari belakang

"baguss" ucap seseorang yang baru saja datang melihat kemesraan orang tuanya

"pagi-pagi udah mesra-mesra an, didepan anaknya lagi" lanjut Ranran yang melewati orang tuanya untuk mengambil air.

"apasih kamu, sewot aja" balas papa jengah dengan kelakuan putrinya yang amat-amat aktif itu.

"udahlah, ran panggilin abang kamu suruh cepet mandi, bentar lagi dia kerja" suruh mama yang dibalas langkah gontai raniya

Raniya pergi keatas dan menemukan sebuah pintu yang bertuliskan 'jangan ganggu gw anak monyet' tulisan yang amat mengesalkan.

RANEL FAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang