23

223 32 0
                                    


Happy Reading

Setibanya di Treasure Castel, mereka mulai duduk di ruang tengah untuk mendengar misi selanjutnya yang akan mereka lakukan. Misi terakhir yaitu para pria akan diberi waktu 10 menit berbicara masing-masing dengan wanita, memanfaatkan waktu untuk memenangkan hati para wanita dengan melihatkan pesona terakhir mereka.

Waktunya pun di mulai.

Terlihat Doyoung sedang meletakkan lilin led mengelilingi kursi untuk wanita yang berbicara dengannya. Lelaki ini terlihat sangat berambisi untuk memenangkan hati para wanita, sambil merapikan atas meja dan menaruh satu lilin untuk mempermanis suasana.

Doyoung kemudian berdiri dan menunggu kedatangan wanita pertama dengan senyuman cerah.

Wanita pertama yang mendatangi Doyoung adalah Lee Sowon. Gadis itu tertawa melihat cara Doyoung menyambutnya dengan senyuman lebar.

"Ada apa dengan raut wajahmu?" Tawa Sowon lalu duduk.

Sebelum lelaki itu duduk, Doyoung menunjuk sesuatu di kursi Sowon membuat si gadis ikut menatap apa yang laki-laki itu tunjuk.

"Aku menghiasinya untukmu" Ucap Doyoung setelah Sowon melihat lampu lilin mengelilingi kursinya.

Gadis itu menahan tawanya "Wah Kim Doyoung, kamu yang terbaik"

Doyoung terlihat bangga dengan hasil kerjanya, lalu duduk berhadapan dengan si gadis.

Sowon melihat secarik kertas di atas meja, tertulis disitu jumlah permata dan perekam suara yang Doyoung dapatkan selama tiga hari pemilihan Mr. Treasure. Laki-laki ini mendapatkan tiga permata dan satu perekam suara.

"Wah kamu mendapat permata cukup banyak" Gumam Sowon.

"Yang pasti salah satunya bukan dari nuna"

Sowon memasang wajah kesal saat anak ini lagi-lagi membahas masalah dia tidak pernah memberikan permata ataupun perekam suara.

"Yak!" Secara tidak sadar Sowon menegurnya dengan kasar yang mana sontak membuat keduanya langsung tertawa.

Di sisi lain, Jaehyuk mulai merasa gugup dan cemas saat Miho datang. Perasaan gugup kembali menyerang dirinya, lelaki ini mencoba mengontrol dirinya dengan memperlihatkan senyuman manis.

"Annyeonghaseyo" Sapa Jaehyuk.

"Annyeonghaseyo" Gadis itu menyapanya sambil tersenyum manis, lalu duduk di depannya.

"Sebenarnya, aku tahu tentang perekam suara itu" Ucap Jaehyuk memulai percakapan.

"Suaraku terdengar jelas ya?" Balas Miho sambil tertawa "Tapi setelah itu kita sudah mulai banyak bicara di dalam bis" Lanjutnya.

"Itu karena kamu memilih duduk di sampingku"

"Benar" Miho mengangguk setuju.

Jaehyuk tidak bisa bayangkan jika Miho saat itu tidak memilih duduk di sampingnya, bisa saja waktu mereka berdua berbicara hanya hari ini selama lima hari pertemuan.

"Menurutmu, bagaimana aku hari ini dengan di hari pertama?"

"Kamu banyak berubah"

Jawaban Miho membuatnya merasa tenang.

Miho terkejut melihat jumlah perekam suara di dapatkan Jaehyuk lebih banyak dibandingkan permata. Jaehyuk mendapatkan tujuh perekam suara dan satu permata.

"Aku pasti sedih kalau tidak mendapat permata" Ucap Jaehyuk melihat Miho menatap secarik kertas di atas meja.

Gadis itu kemudian mengangkat wajahnya menatap Jaehyuk.

Shining Solo || TREASURE T5Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang