18. Cari Angin

330 8 0
                                    

"Bosen banget anjir, pengen keluar"gumam Queen yang berada di dalam kamar sedang berguling kesana kemari di tempat tidurnya.

  Queen yang sibuk memikirkan apa yang ingin ia lakukan sore ini akhirnya memutuskan untuk pergi keluar cari angin.

"Mau kemana dek?" Tanya Alvaro.

"Keluar bang mau cari angin, bosen di kamar"

"Mau Abang temenin?"

"Ga usah bang aku sendirian aja bisa lagian Abang juga lagi sibuk kan itu ngerjakan tugas kuliah" ucap Queen.

"Iya si tapi abang bisa kok nemenin kamu keluar"

"Ih abang aku ingin keluar sendirian aja, gamau ditemenin"

"Tapi dek.."

"Abang aku gapapa sendirian, Queen janji ga akan kenapa napa"

"Huh ya udah tapi hati hati, kalau ada apa apa langsung telpon Abang ya"

"Iya Abang sayang, ya udah Queen pergi dulu assalamualaikum "

"Waalaikumsalam" balas Alvaro.

•••

Kini di markas Inferno Riders, tepatnya di ruang khusus anggota inti sedang ramai teriak an dari Kenzi,Rafael, dan Xavier yang sedang bermain game.

Wei itu anjir depan Lo peak

Weh njing belakang ku Cok banyak ni musuhnya

Bantuin gue njir gue sendirian disini

Itu belakang Lo El

"Nat" panggil Keano

"Hm"

"Lo udah minta maaf sama adik gue?" Tanya Keano pada Nathan.

"Dah, napa Lo nanya gitu"

"Gapapa, gue cuma mastiin aja Lo udah minta maaf sama Queen"

"Lo tenang aja gue tadi udah minta maaf ke dia"

"Di maafin kan?"

"Ya"

"Syukur deh" balas Keano.

•••

"Lumayan agak sepi juga ya ni taman, enak nih kalo gue ingin merenung disini ga bakal ada yang ganggu" gumam Queen.

"Hm laper banget lagi, sebelum pulang makan dulu aja kali ya cari warung dekat sini aja"

Saat Queen berjalan ia melihat warung yang jualan nasi goreng, ia pun kesana.

"Lah motor ini kayak kenal deh, tapi motor siapa ya" ucap Queen sambil berpikir.

"Ah udahlah ngapain jadi mikirin nih motor, kan tujuan gue mau makan kesini"

"Pak nasi goreng nya 1 ya sama es teh nya " ucap Queen.

"Siap neng di tunggu ya"

Setelah memesan makanan itu Queen pun mencari tempat duduk yang kosong dan ya ketemu, tapi ketika ia berjalan ketempat itu tiba-tiba ada suara seseorang yang memanggilnya.

"Queen"

  Queen pun langsung menengok ke arah suara itu. Dan ia pun kaget ternyata yang memanggilnya itu adalah , Lucas.

"Lo"

"Ehhh neng cantik, duduk sini aja bareng kita" ucap Ian.

"Iya Queen, disini aja" ucap Gio.

"Emm emang ga ngerepotin "

Tiba tiba tangan Queen pun ditarik oleh Lucas untuk duduk di sampingnya.

"Eh eh, apaan sih Lo"

"Duduk" ucap Lucas pada Queen.

"Ya ga usah di tarik juga kalik"

"Lo ngapain disini Queen" tanya Jayden pada Queen.

"Ya beli makan lah ,Lo kira gue ngapain disini"

"Ya nanya basa basi tau Queen "

"Ga suka Basa Basi, Gue lebih suka to the poin"

"En permisi ini neng pesanannya "

"Makasih pak"

"Iya neng, kalo gitu saya tinggal dulu"

Setelah itu mereka pun sibuk sendiri dengan makanannya tanpa ada yang berani berbicara.

"Gue duluan, udah sore" ucap Queen pada mereka (inti geng Bruiser)

"Oh oke Queen hati hati"

"Tunggu" ucap Lucas yang mampu memberhentikan Queen yang sedang berjalan.

"Lo pulang jalan kaki?" Tanya Lucas.

"Iya, Napa?"

"Gue anter"

"Gak us...." Ucapan Queen pun terpotong karena Lucas yang langsung menyahutinya.

"Gue ga terima penolakan, Lo tunggu disini, gue ambil motor dulu"

" Lah anjir maksa bener deh"

"Ayo naik" ucap Lucas.

Selama perjalanan pun mereka hanya diam diri tidak ada yang memulai pembicaraan itu sampai di rumah Queen .

"Udah sampai, Lo bisa turun" ucap Lucas.

"Hm thanks ya"

"Hm, ya udah gue duluan"

"Lo ga mau masuk dulu?" Tanya Queen.

"Lain kali aja"

"Oh oke"

Setelah itu Lucas pun pergi untuk pulang kerumah.

•••

BERSAMBUNG

QUEENSHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang