21. Sambal

275 8 0
                                    

"Queen , Lo dari tadi diem mulu kenapa sih?" Tanya Christina.

Queen yang ditanya hanya menggelengkan kepalanya saja.

Kring kring

"Baik anak anak, sampai disini dulu materi kita, kita lanjut Minggu depan, sekarang saatnya istirahat" ucap Buk Olivia.

"Kantin yok, laper banget gue" ajak Christina pada Queen.

"Hm"

•••

"Dah bel tuh ayok lah gass kantin, laper gue di rooftop dari tadi ga ada makanan " ucap Kenzi.

"Ayok lah gue juga laper " Rafael.

Nathan dkk pun keluar dari rooftop menuju kekantin.

Kenzo ganteng banget omg

Apalagi Nathan gantengnya gak ketulungan

Kenzi sayang kamu kenapa mutusin akuuu

Ih Keano jalannya cool banget

Rafael  balas chat aku donggg

Xavier  gantengggg

Dan masih banyak lagi yang meneriaki nama mereka.

"Kita mau duduk dimana nih" tanya Rafael.

"Tuh ada Queen, disana aja" ucap Xavier.

"Hallo neng cantik, boleh kita ikut duduk disini" tanya Kenzi.

"Duduk aja kak" balas Christina.

"Pesen zi" pinta Nathan.

"Mau pesen apa ni" tanya Kenzi.

"Samain aja semua kaya biasa" balas Keano.

"Oke, Lo ikut gue bantu bawa" ucap Kenzi sambil narik tangan Rafael.

•••

"Permisi, aku boleh duduk disini ga, soalnya tempat lain udah pada penuh" ucap Anin.

"Duduk aja nin" balas Kenzi.

"Jangan banyak-banyak sambal nya, nanti kamu sakit perut, kamu kan masih hari pertama dek" ucap Keano.

"Gapapa bang"

"Itu udah kebanyakan sambalnya, udah ya jangan di tambah lagi"

"Ih abang aku nambah dikit aja kok ga boleh si"

"Bukannya ga boleh, tapi ini udah banyak Queen".

Namun Queen tak menghiraukan ucapan Keano, ia pun tetap ingin menambahkan sambal, tapi sebelum itu terjadi Nathan pun menghentikannya.

"Lo mau sakit?"

Queen yang ditanya hanya menggelengkan kepalanya.

"Kalo ga, taro sambalnya" ucap Nathan.

"Gue cuma mau nambah dikit kak, ini kurang pedes"

"Queennnn" ucap Nathan penuh penekanan.

"Hm, ok fine gue ga nambah"

"Good Girl" ucap Nathan sambil senyum tipis yang tak bisa dilihat orang.

"Apaan sih, ngapain coba pada peduliin tu cewe" batin Anin.

•••

Di parkiran sekolah,

"Kita langsung pulang aja atau mau kumpul dulu nih?" Tanya Kenzo.

"Langsung pulang, ntar malam kita kumpul dirumah gue" ucap Keano.

"Oke deh, ya udah gue duluan ya guys sama kembaran gue" ucap Kenzi.

"Yoi" balas Rafael.

•••

"Tumben amat rumah Lo sepi Kean, pada kemana njir" tanya Rafael.

"Orang tua gue tadi sore pergi keluar kota, Bang Brian belum pulang dari kantor katanya sih pulang telat, kalo Bang Alvaro dia nginep tempat temennya" balas Keano.

"Terus Queen dimana?" Tanya Xavier.

"Kamar"

Disaat pada war-war nya main game , tiba-tiba ada suara teriakan dari kamar.

"ABANGGGGGGGGG" Teriak Queen.

"Anj*ng" kaget Mereka.

"Itu bukannya suara Queen ya?" Tanya Kenzi Pada mereka.

"Suaranya dari atas deh" tambah Rafael.

Keano yang mendengar itupun langsung lari keatas ke kamar Queen untuk mengecek apa yang terjadi pada Queen, dan diikuti oleh Nathan dkk.

Saat mereka sudah sampai di kamar Queen, mereka hanya bisa melihat Queen yang menutupi semua badannya dari kepala sampai kaki, hingga tidak terlihat.

Keano pun menghampiri Queen yang berada dibalik selimutnya.

"Dek kamu kenapa, hm?" tanya Keano.

"Queen kenapa sayang" tanya Xavier, selaku Abang sepupu Queen, ia juga khawatir dengan keadaan Queen yang sekarang.

Keano yang sadar pertanyaannya tidak di jawab pun memberanikan diri untuk membuka selimut yang menutupi wajah Queen.

"Dek kamu kenapa kok mukanya merah gitu, kamu nangis ?"

"Abang sakittttt hiks sakit bang hiks hiks" ucap Queen sambil nangis sesegukan.

"Heh sayang kamu sakit kenapa, bilang sama Abang" ucap Xavier.

"Perut Queen sakit bang"

"Husstttt, udah ya sekarang tidur aja ya sayang" ucap Keano.

"Temenin"

"Iya Abang temenin kok"

"Kalian tunggu diluar aja, gue nemenin Queen sampai tidur dulu"

Setelah itu mereka pun keluar dari kamar Queen.

"Udah ya sekarang tidur Abang temenin disini okey"

Selang beberapa menit, Queen pun sudah tertidur.

"Good night My Princess" ucap Keano sambil mengecup kening Queen.

•••

"Lah dah turun aja Lo, emang Queen dah tidur?" Tanya Rafael.

"Hm udah" balas Keano.

"Emang adek Lo kenapa si kok bisa sakit perutnya" tanya Kenzo.

"Lagi datang bulan, jadi wajar sakit perut dia"

"Ooohhh" balas mereka kecuali Nathan yang dari tadi diem memikirkan Queen .

•••
BERSAMBUNG

QUEENSHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang