part 3

14 4 0
                                    

++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++

Di malam hari nya ayah dan ibu datang ke kamar samudra karena ada yang mau di sampaikan
____________________________________________
Lah.. Tumben ayah sama ibu malam malam ke kamar ku.. Tanya dengan heran

Ibu ayah hanya tersenyum kepada anak nya
----
Ketika itu ibu nya bicara kepada samudra "nak ini ada saran dari tante selfi mu yang menyarankan sekolah di kota bersama tante mu"

Samudra terdiam  berfikir " Hmm kalau saya di kota seperti nya pendidikan tercakup kan buat saya masuk TNI

"Tet.. Ta... Pi.. Nanti bayaran sekolah bukan nya di sana mahal dan dll gimana" tanya samudra bukan nya ibu sama ayah gak ada uang

"Tenang ajah tante mu yang membiayai  sekolah dan makan kamu di sana"

Samudra hanya bergumam eammm..   "Boleh tu bu Kalau ibu tidak keberatan"
Karena dalam pikiran samudra saat ini kalau memang di biayain sekolah dan makan ku setidaknya ibu sama ayah tidak memikirkan ku untuk biaya sekolah lagi

"Tidak apa nak yang penting kamu bisa belajar dengan rajin ibu persilakan kalau itu baik buat diri mu ke depannya ucap sang" ibu


Ayah pus setuju kalau itu jalan mu nak yang penting kau semangat untuk jalani  ayah dan ibu selalu doa kan mu di sini semoga impian mu tercapai

//////////////////////////////////////////////////////////////////////////////////////////////////////////////////////////////////

Di pagi hari yang cerah dengan suara burung yang berkicau

Samudra terbangun karena aroma masakan ibu sangat lah lezatttt

Saat samudra mau makan tiba tiba..

Dringggg.. Dringkkk suara telpon berbunyi

Tante selfi menelpon ^ ............ ^

Panggilan pun di tutup .....

"𝗡𝗮𝗸 𝘁𝗮𝗻𝘁𝗲 𝗺𝘂 𝗺𝗲𝗻𝘆𝗮𝗺𝗽𝗮𝗶𝗸𝗮𝗻 𝗯𝗮𝗵𝘄𝗮 𝗽𝗲𝗻𝗱𝗮𝗳𝘁𝗮𝗿𝗮𝗻 𝗱𝗹𝗹 𝘀𝘂𝗱𝗮𝗵 𝗱𝗶 𝘀𝗲𝗹𝗲𝘀𝗮𝗶𝗸𝗮𝗻 𝗼𝗹𝗲𝗵 𝘁𝗮𝗻𝘁𝗲 𝘀𝗲𝗹𝗳𝗶 𝗷𝗮𝗱𝗶 𝗻𝗮𝗸 𝗸𝗮𝘁𝗮 𝘁𝗮𝗻𝘁𝗲 𝘀𝗶𝗮𝗽 𝘀𝗶𝗮𝗽 𝗸𝗮𝗻 𝗯𝗮𝗷𝘂 𝗺𝘂 𝗸𝗮𝗿𝗲𝗻𝗮 𝗯𝗲𝘀𝗼𝗸 𝗸𝗮𝘂 𝗵𝗮𝗿𝘂𝘀 𝗽𝗲𝗿𝗴𝗶 𝘁𝗶𝗸𝗲𝘁 𝗺𝘂 𝘀𝘂𝗱𝗮𝗵 𝗱𝗶 𝗯𝗮𝘆𝗮𝗿 𝘁𝗮𝗻𝘁𝗲 𝘀𝗲𝗹𝗳𝗶"

"Nak ingat pesan ibu jangan diri dan jangan lupa sholat.. "

"Siappp.. Ibu"

Di sore hari samudra untuk terakhir kali nya joging bersama Denis
"___________________________________________"

Di sela sela joging sudah sampai persimpangan yang arti nya joging sudah selesai karena mereka akan pulang ke arah yang berbeda samudra menyampaikan kepada Denis

"Nis Sepertinya kita hanya sampai sini bertemu"

"Yah.. Kenapa? "..

Samudra menceritakan yang terjadi

^.............. ^

"Yahhh.... Gak ada lagi deh teman joging"ucap Denis yang sedikit cemberut
°°°°°
°°°°°
Samudra pun menyampaikan  kita hanya beda jarak tapi jangan lupa tujuan kita menjadi Andi negara walaupun kita tak sama sama lagi tapi kau jangan lupa kan saya suatu saat kita akan bertemu di tempat yang kita impikan selama ini

"Jangan kangen sama aku yahh.. " ledakan samudra

Denis "ok sampai ketemu di lain hari bro"

Ke esok kan hari nya samudra pun pergi  dengan tante  nya ke kota lebih tepatnya jakarta..

"Sebelum pergi ayah dan ibu berpesan kau harus jadi anak yang sukses kelak ya nak di sini kami menunggu kehadiran mu kelak see you Next time sayang ny ibu"

"Jaga diri mu baik baik jagoan ayah"

Siapp.. Ayah

"Nak nanti pas di rumah tante mu tolong dia layak nya ibu yang kau tolong seperti cuci piring atau nyapu rumah "

Baik ibu...

Kini mobil yang di naikan samudra sudah berjalan lambayan  tangan yang di sertai air mata yang menetes di wajah ibu samudra...

----_____----____-_----_______-------____-----------_______--------______------_____-----_______------______

Maaf yang crita nya kurang panjang... 🙃

Yang mau ngasih sarah boleh yah di komentar 🙏❤

Thanks you readers Yang sudah baca crita author  apa lagi di kasi vote buat tambah semangat nya untuk berkarya 😊
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Maaf kan segala typo yang di temukan
Jangan salah kan pembaca salahkan penulis  :)

Mohon dukungannya see you sampai ketemu di cerita selanjutnya 👋

PERWIRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang