🌻Kisah Cinta Rakmal🌻

12

"Yuk pulang," ajak Adara menarik tangan Al.

"Mau ga jadi cewe gue?" Tanya Al yang tangannya ditarik Adara.

"Idih nembak cewe ko di tempat yang begini. Di tempat romantislah kalo nembak cewe," balas Adara mulai masuk ke dalam mobil Al.

"Ok. Tapi lu terima gue jadi pacar lu ya," balas Al masuk ke dalam mobil juga.

"Idih,maksa. Ga ada maksa-maksaan," balas Adara pasang belt.

"Biarin aja. Yang penting lu jadi pacar gue," balas Al mencolek dagu Adara dan membuatnya salting.

Al yang melihat Adara salting,Al malah senyum-senyum sendiri dan menjalankan mobilnya menjauh dari kampus.

***

Di apartemen Rasya. Naura ke dapur untuk masak. Naura membuka lemari es.

"Waw, kumplit banget isinya. Aku masak sayur sop aja kali ya buat cowo itu," ucap Naura langsung tersenyum mengambil beberapa bahan untuk dibuat sayur sop.

Rasya keluar dari kamarnya menuju dapur, namun langkahnya terhenti dan menyaksikan Naura yang sedang asik didapur.

"Nama cowo itu siapa namanya ya?" Lanjut Naura mikir keras.

Rasya kembali melangkah ke arah dapur, "mau masak apa sampai mikir keras gitu?" Tanyanya membuat Naura terkejut dan melemparkan pisau ke lantai didepan meja.

Rasya langsung membungkam mulut Naura yang terkejut dan keduanya saling menatap.

"Ni cewe polos, cantik alami lagi. Kalau dia keluyuran diluar. Pasti banyak orang yang memanfaatkan dia, karena kecantikannya alami ditambah polos. Ko aku jadi begini," fikir Rasya masih membungkam mulut Naura dan menatap matanya.

"Aduh,ni cowo cakep banget sih. Cakepnya ga ketulungan. Bu, maafin aku. Kalau begini caranya aku bisa jatuh cinta sama cowo ini,mana tampangnya itu idola semua cewe lagi. Gimana ini Bu?" Fikir Naura menatap Rasya.

Rasya dengan cepat melepaskan tangannya dari mulut Naura, "maaf. Udah bikin lu kaget," jelasnya melangkah pergi dari dapur namun tertahan oleh tangan Naura yang langsung memegang tangan Rasya. Dan Rasya pun membalikkan badannya, "ada apa nahan gue?" Tanyanya.

Bersambung.