" eh Rey dah sampai lo"tanya Erland basa-basi.
"Menurut lo" Jawab Rey dengan ketus.
"Hehe basa-basi doang Rey jangan marah lah" sahut Erland.
___________________________________
--------------------------Dengan menggunakan speaker, guru itu memanggil anak-anak untuk segera berkumpul karena waktu keberangkatan sudah dekat.
"Halo dengar sudah berkumpul semuanya, Sekarang, kita akan menuju hutan A yang membutuhkan waktu perjalanan selama 2 jam. Di sana, ingatlah untuk tidak melakukan hal-hal yang aneh, mengerti?" peringatan guru tersebut disampaikan dengan tegas.
"Iya, Pak," jawab mereka semua dengan kompak.
"Jika sudah paham, segera masuk ke bus masing-masing."
Mereka pun memasuki bus masing-masing, namun Rey secara tidak sengaja melihat tempat duduk di sebelah Samudra yang kosong.
"Geser," perintah Rey dengan nada dingin.
Setelah Samudra bergeser, Rey langsung menduduki kursi di samping jendela.
*********
"Jadi kamu ikut kemah ya hehehe semakin mudah buat aku menyingkirkan kamu"
"Hallo nyonya ada apa? " tanya laki-laki yang di telpon.
"Gue ada tugas untuk lo Beni" Jawab si penelepon.
"Tugas apa nyonya" tanya Beni.
"Lo harus bisa menghabisi Rey saat ini, dia sedang berkemah di hutan A, gue nggak mau tau lo harus berhasil membunuh nya" ucap si penelepon.
"Baik nyonya laksanakan" Sahut Beni.
Tut
"Lihat saja gue akan menghabisi lo Rey, karena lo,suami gue berani membentak Ella anak kesayangan gue" monolog mommy Rey.
Ya orang yang menelpon Beni yaitu mommy Rey yang membenci Rey, karena nya daddy Rey sudah berani membentak Ella anak kesayangan nya.
.
.
.
.
."Ayo semuanya turun kita sudah sampai di hutan A" ucap pak guru itu.
"Pelan pelan turunnya jangan saling dorong-dorongan"sambung guru itu.
" wow hutannya suram kali ya"celetuk sean tiba-tiba.
"Huts nggak boleh gitu lo mau kalau nanti lo di bawa sama tuh dedemit" ucap Damian memperingati sean.
"Ya nggak mau lah mana ada orang yang mau kalau dibawa dedemit" ucap sean.
"Ada, lo orangnya" sela Aldrich.
"Ayo Rey kita buat tenda tinggalin saja anak-anak monyet itu disini" ajak Erland kepada Rey.
Akhirnya Rey, Erland,dan Vincent pun meninggalkan mereka yang sedang asik berdebat.
"Disini saja kali ya, tempat nya juga bagus" saran Erland dan di setujui oleh mereka berdua.
Akhirnya mereka bertiga membuat tenda di tempat yang disarankan oleh Erland.
.
.
.
Sedangkan di posisi sean, Damian dan Aldrich,saat ini mereka masih saja berdebat mereka belum menyadari kalau mereka itu ditinggal oleh Rey, Erland dan Vincent.
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Mafia
Teen FictionRayyan Gavin Alvarendra pria tampan berusia 25 tahun.anak ke-2 Alvarendra. Seorang ceo yang dingin dan kejam. jangan lupakan dia adalah seorang ketua mafia yang paling ditakuti. Dia bertransmigrasi ke tubuh pemuda yang tidak diinginkan keluarganya s...