Kisah keluarga mafia yang harus menyembunyikan identitasnya. Meski dihantui oleh masalah besar, kehidupan mereka terasa bahagia karena kelakuan si kembar Zoytoy.
Cerita ini hasil pemikiran penulis. Mohon maaf jika ada kemiripan dengan cerita Greshan...
"Iya ya, padahal kan yang mafia bapak lu" ceplos Eve.
Seketika suasana hening, tak ada yang bersuara. Adel yang menyadari itu, jantungnya berdegup kencang.
"Eve apa yang lo katakan barusan! Di depan kaka-kakanya? Sumpah ya, lo bener-bener cari mati" batin Adel
"E...eh maaf, maksudnya.. apa anu" ucap Eve kikuk di depan anak-anak mafia yang paling di takuti di Indonesia karena memiliki jaringan dengan Yakuza.
"Haha gapapa Eve, santai aja" Shani berusaha mencairkan suasana.
Ya, keluarga Shiba merupakan keluarga mafia. Bahkan kakek hingga leluhur keluarga mereka merupakan keturunan dari Yakuza, mafia paling ditakuti di Jepang.
Lalu bagaimana bisa mereka sampai ke Indonesia?
Hal ini bermula saat Shiba yang merupakan ayah dari Ardhan dan Arman yang tergabung dalam kelompok Yakuza mendapatkan tugas bersama rekannya di Indonesia.
Sekitar 6 tahun lamanya Shiba berada di Indonesia untuk menyelesaikan misi yang diberikan oleh ketua Yakuza.
Hingga akhirnya, Shiba bertemu dengan Dena, perempuan yang memiliki senyum manis dari keturunan Bali.
Merekapun menjalin hubungan dengan penuh kemesraan. Hingga akhirnya Shiba mengajak Dena untuk tinggal di Jepang bersamanya.
Namun Dena menolak, Dena juga memberikan syarat kepada Shiba jika ia ingin terus bersama Dena.
"Keluar dari Yakuza" permintaan Dena kepada Shiba.
Hanya satu permintaan, namun begitu berat bagi Shiba
Karena cintanya yang begitu besar, Shiba pun menuruti permintaan Dena. Keluar dari kelompok Yakuza membuat Shiba dijauhi teman bahkan keluarganya.
Keluarganya marah besar saat Shiba mengambil keputusan untuk keluar dari Yakuza. Pernikahan antara Shiba dan Dena juga tak didatangi oleh keluarga Shiba yang berada Di Jepang.
Namun seiring berjalan waktu, Shiba membuktikan bisa meraup pundi-pundi rupiah dari bisnis yang dijalankannya. Hingga akhirnya keluarga Shiba bisa menerimanya kembali beserta istri dan 2 anaknya.
Perusahaan yang berada di Indonesia dan Jepang kini dipegang oleh Arman. Sementara Ardhan, dia memilih nenjadi mafia.
Awalnya Shiba melarang keras jika Ardhan mengikuti jejaknya dulu, menjadi mafia. Namun karena mendapat dukungan dari keluarga Shiba Di Jepang, Ardhan dengan bebas masuk ke dalam dunia mafia. Bahkan kini ia menjadi ketua mafia di Indonesia.
Shiba dan Dena telah meninggal beberapa tahun lalu. Sebelum kepergian keduanya, Shiba dan Dena meminta untuk bertemu dengan cucu-cucunha di Jepang.
Entah sudah tahu azal atau sekedar firasat, Shiba dan Dena terus mengabadikan momen bersama sang cucu di setiap momen.
Keduanya sangat memanjakan cucu-cucunya. Terutama cucu perempuannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
