Sebelum baca, jangan lupa follow akun wp aku yee... 💓
***
Kedua mata yang tadinya tertutup kini terbuka dengan perlahan, ketika kedua matanya terbuka dengan sempurna. Kinar merasa ada yang menimpa perutnya begitu juga dengan area lehernya yang terasa hembusan nafas seseorang.
Dengan perlahan kinar membuka selimut yang menutup tubuhnya hingga sebatas leher. Terdapat marvel yang tertidur begitu pulas sambil memeluknya.
Kinar sesikit heran, apakah marvel bisa bernapas dengan selimut yang menutupi seluruh tubuhnya.
"vel bangun" panggil kinar
"vel bangunnn"
Ketika mendengar suara kinar, kedua mata marvel langsung terbuka dengan sempurna" kamu udah bangun sayang" tanya marvel bangun dari tidurnya.
"iya, itu ada sofa ngapain kamu tiduran di sini"
"ck, baru juga aku buka mata di kasih morning kiss, kamu malah omelin aku sayang, lagian juga ngapain di sofa kalo di sini aja masih bisa berdua, lagian aku pengin tidurnya bareng kamu"
"itu modus namanya"
"biarin, kamu itu kesayangan aku jadi apa pun itu aku selalu mau sama kamu"
"emang iya"
"iya lah kesayangan marvel"
"dia lakuin apa aja ke kamu?" lanjut marvel bertanya pada kinar masalah kemarin.
"dia tampar sama goresin lengan aku aja, lagian tangan aku lagi luka kamu peke tiduran di sini segala"
"lagian tangan kamu yang lukanya kan yang itu bukan yang aku tidurin"
"dasar bucin" ucap kinar
"heh, sama kamu doang loh aku gini"
"terserah" pasrah kinar dengan sifat manja, marvel ketika berada di dekatnya.
Begitu juga dengan marvel yang kembali berbaring sambil memeluk erat kinar. Kinar yang melihat itu hanya membiarkan marvel kembali melanjutkan tidurnya.
***
Setelah marvel pulang. Itu pun harus di bujuk kinar, dengan berbagai macam cara agar marvel mau untuk pulang. Hampir sejam kinar membuajuk tapi marvel enggan untuk pulang, dia hanya ingin bersama kinar. kinar yang sudah lelah membujuk pun, memilih dengan cara mengancam marvel.
"kalau kamu gak mau, ya udah itu terserah kamu tapi, aku bakalan batalin pernikahan kita. Karena aku capek sama sikap kamu yang keras kepala, gak mau dengarin omongan aku" ucap kinar.
"sayang, kok kamu ngomong gitu sih, aku ga suka ya" ucap marvel emosi.
"kamu pikir juga dong, aku juga gak suka liat kamu kaya gini vel, aku tahu kamu khawatir, tapi kamu juga mikirin diri kamu dong. Mikirin perasaan bunda juga, kamu juga harus kerja kan" jelas kinar.
"bunda pasti bakalan ngerti, kalo masalah kerjaan aku bis_"
Ucapan marvel di potong olah perkataan kinar yang membuat marvel mau tidak mau harus pulang.
"aku gak main-main sama omongan aku barusan. Jadi kalo kamu masih mau di sini, aku bisa telepon papi sekarang"
Marvel menghembuskan nafasnya dengan kasar dan berdiri dari duduknya. "oke-oke aku pulang sekarang"
"ya udah, kamu hati-hati kalo udah nyape rumah kabarin aku"
"iyaa"
"gak usah sedih gitu, besok kamu masih bisa kesini vel"
![](https://img.wattpad.com/cover/357380965-288-k318053.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
KINAR (transmigrasi) END
Fiksi RemajaDia Azzura amelia, di umur yang sudah 20th pun kedua orangtua nya jarang bahkan tidak memperhatikan nya, dan hanya peduli pada kakanya. "cuma ingin di peduliin, tapi kenapa cuma abang yang di pedulin" Itulah yang membuat dia terpurk dalam kesendir...