MGA BOOK VIII

Bab 5954

Kemarahan Xianhai Shuoyi kemudian mereda saat ia dilemparkan ke dalam penjara bawah tanah.

Xianhai Shuoyi menyadari bahwa dirinya telah melakukan kesalahan besar, tapi ia masih bingung bagaimana Chu Feng bisa mengenal Little Fishy, ​​dan mengapa Little Fishy menatap dirinya Xianhai Shuoyi dengan mata dingin seperti itu. Ia percaya bahwa dirinya akan tetap mendapat tempat di hati Little Fishy meskipun mereka berdua tidak berhubungan dalam beberapa tahun terakhir ini.

Setidaknya, ia harus memikul beban yang lebih berat dibandingkan anggota klan lainnya.

Namun, ia telah melihat niat membunuh di mata Little Fishy tadi. Little Fishy bermaksud membunuhnya meskipun mereka telah menghabiskan waktu bersama di masa lalu.

"Shuoyi, apakah kamu sudah gila?" Ibu Xianhai Shuoyi tiba-tiba menerobos masuk ke dalam penjara dengan mata yang berkaca-kaca.

"Ibu, aku tahu aku telah melakukan kesalahan, t-tapi pria itu... Dia pikir, dia itu siapa, yang bisa berada di sisi Yu'er? Saya tidak bisa menahan diriku..." Xianhai Shuoyi menjelaskan alasan di balik kecerobohannya.

"Shuoyi, apakah kamu telah kehilangan akal karena terlalu banyak berkultivasi? Apakah kamu tidak tahu siapa Tuan Chu Feng ?!" Ibu Xianhai Shuoyi menatap Xianhai Shuoyi dengan pandangan tidak percaya.

"K-kamu memanggilnya 'Tuan Chu Feng'?"

Xianhai Shuoyi menyadari bahwa ia mungkin telah meremehkan kedudukan Chu Feng. Chu Feng ini pastilah bukan seorang sampah seperti yang ia duga sebelumnya, atau ibunya tidak akan memanggilnya 'Tuan Chu Feng'. "Apakah ia...memiliki identitas khusus?"

"Tentu saja! Hanya sedikit orang di dunia kultivasi yang ingin menyinggung perasaannya, apalagi hanya kita!"

Ibu Xianhai Shuoyi melanjutkan untuk berbagi latar belakang dan prestasi Chu Feng.

Xianhai Shuoyi menjadi tercengang saat mengetahui bahwa Chu Feng adalah putra Jie Ranqing, dan wajahnya menjadi sepucat lembaran kertas. Kakinya menjadi lemas ketika ia mengetahui bahwa Chu Feng telah menghadapi Rumah Suci Tujuh Alam tetapi dirinya masih saja lolos tanpa cedera.

Keterkejutannya ini terasa semakin mendalam ketika ia mengetahui bahwa Chu Feng telah dinobatkan sebagai junior terkuat di dunia kultivasi pada saat ini, bahkan melebihi Xianhai Shaoyu dan Xianhai Yu'er. Wajahnya tampak hancur karena rasa putus asa, saat ia terjatuh ke tanah seperti sekarung lumpur.

Xianhai Shuoyi akhirnya mengerti mengapa tetua itu begitu takut kepada Chu Feng sehingga ia langsung memenjarakannya karena niat membunuhnya pada saat itu. Xianhai Shuoyi juga mengerti mengapa Xianhai Yu'er telah memelototinya dengan tatapan mata yang begitu menakutkan.

Prestasi apa yang ia miliki untuk dapat dibandingkan dengan Chu Feng?

Pembicaraan dengan ibunya terasa seperti palu yang menghantam kepalanya, yang akhirnya membangunkan dirinya dari mimpi yang sedang dialaminya. Xianhai Shuoyi berbaring di tanah dengan tatapan mata melebar dan bibir gemetar, lalu ia dengan lemah bergumam, "Ibu, apakah aku sudah mati?"

"Shuoyi, kamu beruntung Tuan Chu Feng bermurah hati untuk tidak melanjutkan masalah ini, akan tetapi kamu tetap harus dihukum karena telah menunjukkan rasa tidak hormat kepada tamu terhormat kita. Kamu akan dikurung di sini selama seratus tahun," kata ibu Xianhai Shuoyi.

"Seratus tahun?"

Xianhai Shuoyi pasti akan mengamuk di masa lalu setelah mendengar kata-kata seperti itu, karena ia tidak akan menjadi junior lagi setelah seratus tahun kemudian. Namun ia hanya menghela nafas lega. Xianhai Shuoyi tahu bahwa dirinya akan dipenjara selama seratus tahun setelah menyinggung seseorang seperti Chu Feng adalah hukuman yang ringan.