MGA BOOK VIII

Bab 5852

Kepala Klan Batu Palu Mengerikan menjadi terdiam. Ia tidak berani menatap mata anggota klannya yang sedang dirantai oleh Chu Feng, karena diam-diam ia juga mengakui dan membenarkan keputusan tersebut. Namun masih terasa sedikit keengganan di hatinya yang mendorongnya untuk melihat Chu Feng dengan pandangan mata yang lebih lembut dari sebelumnya.

"Teman muda Chu Feng, mengapa seseorang dengan bakat sepertimu bersikeras menentang kami klan Era Kuno, apakah hanya karena sekelompok orang lemah itu? Jika Anda bergandengan tangan dengan kami, saya berjanji bahwa kami hanya akan mengambil harta karun itu. Kami tidak akan menyakiti kaummu sedikit pun. Anda juga akan mendapat bagian dari harta karun itu, "kata Kepala Klan Batu Palu Mengerikan.

Ia menawarkan wortel karena tongkatnya sudah tidak berfungsi lagi (menawarkan hal yang mudah dan berharga karena pemaksaan dengan kekerasan sudah tidak mungkin lagi dilakukan).

Orang-orang dari Galaksi Bela Diri Leluhur merasakan jantung mereka berdebar dengan kencang karena merasa gugup menunggu keputusan Chu Feng. Chu Feng saat ini sedang mengendalikan formasi pelindung mereka. Dengan kemampuannya, ia bisa menghancurkannya dengan mudah.

Jika Chu Feng menerima tawaran pihak lain, mereka akan binasa.

Chu Feng adalah manusia yang memiliki bakat luar biasa, dia memiliki nilai bagi klan Era Kuno.

Tapi bagaimana dengan yang lainnya? Apa yang mereka akan diperhitungkan juga? Pada akhirnya, mereka hanyalah segerombolan semut. Tidak ada keraguan mereka akan menderita jika klan Era Kuno bisa menerobos masuk.

Namun, Chu Feng mengabaikan kata-kata dari Kepala Klan Batu Palu Mengerikan dan berkata, "Sepertinya Anda telah membuat keputusan."

Dia melirik dupa yang dia pegang dengan tangan kirinya. Api dupa tersebut telah padam. Karena itu, dia menoleh ke arah Zhao Gongyi dan yang lainnya dan berkata, "Lihatlah, klanmu telah meninggalkan kalian semua."

Semua keajaiban terbaik dari klan Era Kuno menundukkan kepala mereka dan mempersiapkan diri untuk berhadapan dengan kematian. Mereka akan mendukung keputusan klan mereka bahkan dengan mengorbankan nyawa mereka sekalipun. Namun, Zhao Gongyi menangis lebih keras lagi dengan air mata dan ingus di wajahnya, saat dia memohon kepada anggota klannya untuk menyelamatkan dirinya. Jeritannya begitu terdengar sangat putus asa hingga keinginannya untuk hidup tercermin melalui kata-katanya.

Mereka semua adalah orang-orang yang memiliki masa depan yang cerah. Bagaimana mereka bisa rela mati begitu saja?

Chu Feng mengepalkan tangannya pada bilah formasi. Dia mengangkat kepalanya dan menatap Kepala Klan Batu Palu Mengerikan dengan niat membunuh di matanya.

Kepala Klan Batu Palu Mengerikan merasakan keinginan Chu Feng untuk membunuh, dan wajahnya berubah menjadi gelap. Ia meraung dan berteriak, "Chu Feng, jika kamu berani menyentuh mereka, tidak akan ada tempat bagimu di dunia kultivasi yang luas ini. Semua orang di Galaksi Bela Diri Leluhur akan dikuburkan bersama dirimu."

Air liurnya tampak menghujani formasi pelindung, mengeluarkan bau busuk yang bisa tercium bahkan dari sisi yang lain. Niat membunuhnya terasa berkobar seperti badai yang mengamuk.

Namun selanjutnya yang terjadi Chu Feng menjentikkan pergelangan tangannya dan mengayunkan pedang formasi.

Sinar dingin melintas di angkasa, dan dunia pun menjadi sunyi.

Semua suara permohonan telah berhenti terdengar. Semua junior terbaik dari klan Era Kuno telah dipenggal dalam satu kali kibasan pedang formasi.

Setelah keheningan singkat, terdengar teriakan yang sangat keras. Kepala Klan Batu Palu Mengerikan dengan beringas berusaha menghancurkan formasi pelindung, sambil berteriak kesetanan, "Aku akan membunuhmu! Aku akan membunuhmu!!!!"