Part 7

9.7K 301 7
                                    

"Gritt si Ali udah bayar kontrakannya kan?" tanya Prilly, "udah..tadi gue paksa dikit,gpp kan?" tanya Gritte menunjukan deretan giginya, "mau lo mutilasi juga gapapa,bukan siapa2 gue juga" jawab Prilly acuh.

"lo kenapa sih? bukannya lo sayang ya sama dia?" tanya Gritte, "What? ENGGAK!! kata siapa sih lo? sok tau banget" ucap Prilly, "kan lo yang bilang sama gue" jawab Gritte.

Gritte pun mengulang kembali curhatan Prilly tempo lalu.

Flasback

"Ali itu sebenernya baik,cuma mungkin karena faktor keluarga,dia jadi badboy kayak gini" kata Prilly.

"lo gitu orangnya, di depan Ali lo sok-sok an sebel,benci, eh..taunya lo naksir sama dia" jawab Gritte.

"Sstt...All the world is a stage!!" ucap Prilly.

Flashback off

"Ih..apaan sih lo!! gue pikir lo udah lupa" ucap Prilly. "huh..iyalah..eh tapi All the world is a stage itu apa sih artinya? hehe" tanya Gritte."KEPO!!" jawab Prilly yang beranjak dari duduknya.

                              |||

"Hei.." ucap seseorang yang dilihatnya Ali. "hei..kenapa?" tanya Prilly. "mm..mau ikut gak?" tanya ali, "kemana?" Prilly balil bertanya, "ke hatiku.." jawabnya gombal. "Ceritanya gombal..tapi sayangnya gagal!!" jawab Prilly ketus. "yaelah..gak bisa diajak kompromi aja lo" ucap Ali kecewa. "serius nih..gue mau ngajak lo nge date. Mau gak?" tanya Ali

"Hah? nge date?" tanya Prilly bingung. "iya.."

"ngajaknya aja gak romantis lo,gimana pas nge date nanti?" ucap Prilly. "oke..lo mau yang romantis?" tanya Ali. "gak usah!!" ketus Prilly.

"Prill..aku mau ngajak kamu nge date. Aku harap kamu mau,aku mau ngomong sesuatu sama kamu" Ali mengulang kembali ucapannya dengan nada yang lebih lembut. "oke..gue accept" jawab Prilly tersenyum lebar.

SKIP

Prilly pun sudah siap dengan pakaian yang cukup elegant,ia berdandan dengan mudahnya dan tentunya hasilnya sangatlah cantik. Ia pun turun menemui Ali yang sudah menunggunya di dalam mobil barunya. Kemarin Ali merengek kepada ibunya untuk di belikan mobil. Hehe...

Sama halnya dengan Prilly,Ali tampak sangat tampan,mengenakan kemeja yang membuat Ali tampak rapi.

"Hai Li.." sapa Prilly lembut. Ali yang dibuatnya kagum menelan ludah dalam-dalam melihat gadis yang dikenalnya ketus ini bisa tampil sangat anggun.

"Hai.." sapa Ali kaku yang masih memperhatikan Prilly dari atas hingga bawah yang menurutnya Prilly sungguh menawan.

"Kamu cantik.." ucap Ali tulus yang hanya di senyumi oleh Prilly. "Aku emang cantik,tapi..kamu...biasa aja!haha" sifat jail Prilly mulai kambuh membuat Ali tampak kesal saat itu. Tak canggung Ali membukakan langsung pintu mobil untuk Prilly. "Aku jelek gapapa,aku tau kok" ketus Ali dengan nada yang kecewa. "Aku bercanda kali... tau gak? kalo di ibaratin malam ini tuh kamu kayak rembulan....hehe!!" ucap Prilly menyisakan tawa yang membuat Ali masih tak percaya. "Bohong kamu..!!" jawab Ali. "Di puji malah di tolak...beneran kali,serius Li" ucap Prilly yang membuat Ali tersenyum lebar.

Jika di ibaratkan sepasang kekasih,mereka merupakan sepasang kekasih yang sunggu aneh,pasalnya mereka selalu memilik keunikan tersendiri. Kadang romantis,gombal,acuh,bahkan pas lagi sebel-sebelnya juga.

Setelah beberapa menit,akhirnya Ali memarkirkan mobilnya di sebuah Restaurant mewah. Ia menggandeng tangan Prilly layaknya sepasang kekasih,tanpa canggung Prilly pun membalasnya. Mereka duduk di meja yang spesial pula,memesan makanan dan memakannya dengan nuansa nan romantis.

"gue suka deh liat lo malam ini,ini baru Ali yang gue mau" ucap Prilly tanpa ragunya. "Iya lah..secara kan sekarang gue tuh udah mandiri,malahan gue udah gak perlu bantuan cewek yang katanya benci tapi menurut gue sih dia itu cinta,buktinya tiap kali gue lagi bencana ada aja tuh cewek cantik" jelas Ali yang jelas-jelas dia sedang meledek Prilly. "Siapa?" tanya Prilly heran. "Ceweknya labil,kadang acuh,kadang juga perhatian" jawab Ali yang sebenarnya sudah Prilly ketahui bahwa itu dirinya.

"Siapa ya? gue kenal gak?" Tanya Prilly kembali.

Haduh itu si Ali sama si  Prilly lagi romantis-romantis gini masih aja ngomongnya gue-lo emang bener-bener gak tau di untung ya, haha.

"Lo" jawab Ali memegan tangan Prilly. "Ya Allah..tetapkan sifat Prilly di posisi ini,jangan di ubah dulu Please.." batin Ali. Ia tau betul jika Prilly selalu aneh,pasalnya dia bisa berubah sifat di mana pun keadaannya. "Ow..haha...gue udah tau Li.." jawab Prilly. "gue mau ngomong sama lo" bisik Ali yang di angguki Prilly. "Lo mau gak jadi pacar gue?" tanya Ali spontan. "Hah?" Prilly heran. "Iya pacar gue?" tanya Ali lagi. "Gue..gue..mau.." jawab Prilly entengnga. "YES..." Ali yang kegiringan berjingkrak ria di lantai. Prilly yang merasa senang entah kenapa ia juga mengikuti Ali. "YE.." teriak Prilly yang akhirnya mereka yang baru saja menjalin hubungan menjadi sorotan banyak orang.

bisa bayangin kan gimana hebohnya mereka? hehe

Waduh...gimana nih? Hei..follow dong IG aku Please @elshafiraal ya Please...maaf kalo ceritanya sedikit basi. Kasih komentar dong...

Aliando & Prilly: Mad LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang