#LOVE SKULL 29

5 1 0
                                    

Bintang nya di pojok kiri yah, dan komen nya di tengah gratis kok nggak bayar hehehe

Happy reading

•••••

Farel, farhan, Raihan, dan reon masih berada di tempat yang sama, keempat orang itu sedang memikirkan hal-hal yang baru saja di timpa oleh keempat nya.

"Bukan sepenuh nya salah luh, jangan anggap seolah-olah salah lu" Ucap Farel yang melihat Raihan yang menangis karna mengingat masa lalu nya.

"Calista bunuh diri karna gua."

"Kejadian itu udah lama, intinya sekarang semua baik baik aja dan Kevin masih mau meminta maaf."

"Bisa jadi kan leo bakal bales dendam ke kaina karna marina dulu belum sepenuh nya mati."

"Kaina gadis baik dan cantik jarang sekali punya musuh, kaina di incar karna dia keturunan wakil ketua wajar kalau kaina di jadikan umpat oleh semua orang."

"Jangan merasa sendiri untuk melindungi kaina, ingat kaina bukan di jaga satu geng" Ucap arian yang berdiri nggak jauh dari mereka berempat.

Farhan menoleh ke belakang, ia melihat musuh bebuyutan nya yang berdiri. Mata farhan memberikan tatapan yang nggak suka dengan arian.

"Ngapain loh kesini?" Tanya farhan yang tidak suka dengan kehadiran nya arian

"Gua nggak ada niat buat ketemu luh, gua kesini mau ketemu bokap gua" Jawab arian ketus, ia pergi ke Raihan yang sedang mematung saat melihat diri nya.

"Ayah nggak perlu takut, arian bakal kerahin anak buah arian untuk menjaga kaina" Lanjut arian kenapa sang ayah

"Anak buah letoy gitu so-soan mau ngelindungin kaina, tawuran sama gua aja kalah" Sindir farhan

Reon dan Farel yang mendengar itu, sontak memukul perut farhan secara bersamaan, farhan yang perut nya di Mukul dengan tenaga dalam jelas mual saat di mukul.

"Anak nya nggak pernah di sekolahin emang" Ucap reon yang senyum ketir.

"Anak setan" Farhan mendorong tubuh sahabatnya itu sampai terjatuh.

"Loh lebih!!" Ucap reon yang menendang alat vital farhan, reon yang mendapati burung di tendang langsung meringis lah.

Raihan, Farel, dan arian tentu meringis saat melihat reon menendang alat vital farhan dengan sadis.

Reon segera berdiri, ia menatap sahabat nya itu dengan tatapan tajam begitu pun dengan farhan yang menatap reon dengan tajam.

Arian yang melihat itu langsung berdiri di tengah-tengah mereka berdua agar tidak adu tojos jadi nya.

"Muka lu jelek. "

"Loh lebih."

Raihan dan Farel hanya bisa menggeleng kan kepala nya melihat 3 pria yang ada di depan nya ini, bukan lain adalah penjaga kaina sejak kecil sampai sekarang.

"Papa.."seorang anak laki laki belari kecil ke arah arian, arian yang melihat seketika langsung menggendong putra sulung nya.

"Kenapa nak?" Tanya arian seraya mengusap pala anak nya.

"Anak nya cakep bapak nya kaya opet" Lirih farhan yang bisa dan dengar oleh arian

"Hay om han" Sapa anak nya arian, anak laki laki itu turun dari gendongan ayah nya ia menyalami tangan orang orang yang lebih tua dari nya.

"Pinter sekali cucu kakek" Ucap raihan lalu menggendong cucu nya.

Farhan hanya tersenyum melihat keponakan nya, ia akui kalau arian sudah cocok jadi seorang ayah kini telah berhasil mendidik anak nya.

love skull [Selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang