15

480 67 5
                                    

Wang yi membawa tubuhnya memasuki apartemennya

Diikuti zhou shiyu dibelakangnya yang menatapnya nanar

Segala pemikiran buruk berkecamuk didalam kepalanya

" Wang yi, kamu duluan saja kekamar aku akan menyusul nanti " Ucap zhou shiyu pelan

Wang yi membalikan tubuhnya menatap mata zhou shiyu dengan seksama
" Kenapa "

" Aku harus membersihkan rumah ini dulu "

Wang yi menggelengkan kepalanya tanda tak setuju

" Jika tidak denganmu aku tak mau "

" Hanya sebentar "

" Zhou shiyu, aku lelah "

" Maka istirahatlah "

" Bersamamu "

zhou shiyu menghela nafasnya lelah

" baiklah, kamu duluan aku hanya mengganti pakaian lalu aku akan menyusulmu "

" jangan lama "
zhou shiyu mengangguk lalu meninggalkan wang yi yang kini berjalan ke arah kamar

wang yi membawa tubuh lelahnya lalu segera berbaring, berharap panas di tubuhnya dan pening di kepalanya cepat menghilang

sementara zhou shiyu kini sudah mengganti pakaiannya lalu masu kedalam kamar wang yi menatapnya dengan sayu

" tumben sekali, cepat tidur biasanya banyak sekali dramanya "

zhou shiyu mendekatkan dirinya berniat untuk menyelimuti wang yi yang meringkuk

setelah selesai zhou shiyu segera membaringkan tubuhnya di samping wang yi

setelah selesai zhou shiyu segera membaringkan tubuhnya di samping wang yi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

tetapi seketika keningnya mengernyit heran

" yiyi ah, kamu tidak apa apa ? "

tanya zhou shiyu mendekatkan lagi dirinya kepada wang yi yang tak merespon sedikitpun

lalu zhou shiyu membalikan tubuh wang yi dan meihat sendiri dengan mata kepalanya bahwa wang yi sedikit menggigil di tandai dengan bibirnya yang sedikit bergetar

" wang yiii "

wang yi membuka matanya yang sedikit merah

" heum " gumam wang yi di sertai senyuman dari bibir pucatnya

" perlukan kita kerumah sakit ? "

" tidak perlu, aku hanya butuh pelukan "

" sungguh "

" eum "

" wang yi, benar, jenggalamu begitu rumit aku kesulitan tapi aku tidak menyerah hanya sedikit kesulitan ku harap kamu tidak mudah menyerah karena mulai saat itu aku benar benar ingin membawamu ke kebahagiaan yang nyata, kamu berhak bahagia, manusi...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" wang yi, benar, jenggalamu begitu rumit aku kesulitan tapi aku tidak menyerah hanya sedikit kesulitan ku harap kamu tidak mudah menyerah karena mulai saat itu aku benar benar ingin membawamu ke kebahagiaan yang nyata, kamu berhak bahagia, manusia selalu memiliki masa lalu yang tidak bisa diubah dan masa depan yang bisa di rangkai dari sekarang

bagian mana yang harus ku bantu pikul wang yi, aku akan membersamaimu hingga akhir "
.
.
.
.


tbc

next ?

next ?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
JENGGALATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang