chapter 7

84 8 1
                                    

Pertanyaan Mashiho membuat semuanya melihat ke arah Doyoung dengan bersamaan.

"Apa maksud lo?, jdi lo nuduh gua? " kelak Doyoung sedikit kesal.

"Mm sedikit, gua cuma mau mastiin aja. Karena kalau itu emng lo ya gak masalah juga sih"

Doyoung bangkit dari duduknya.

"Mau kemana lo? " tanya Haruto pada Doyoung yang berjalan menuju keluar rumah.

"Gua mau keluar ada urusan" jawab Doyoung tanpa menghentikan langkah kakinya.

"Kyaknya dia ngerencanain sesuatu deh.. Ck gua curiga sama dia.. Jangan jangan Doyoung mau dapetin y/n tapi hanya dirinya sendiri tanpa kita" ucap Jeongwoo yang disetujui oleh saudara nya.

                           [Pov y/n]

Kini y/n tengah berada di rumah Renjun.

"Renjun-a.. Lo ngerasa ada yang aneh gak sih... Tapi percuma lo sama sekali gk inget apa apa.. Stt tapii.. Kenapa cuma gua yang inget kalau kita tadi itu ketemu tapi gua juga gak inget kenapa gua pingsan dan lo gak sama gua... Duuh kok jadi pusing gini sih.. " y/n yang berbicara pada Renjun yang duduk tepat di sebelah nya.

"Udah deh gak usah di pikirin.. Nanti malah makin pusing, yang penting sekarang kita baik baik aja kan" sambung Renjun yang membuat y/n menganggukan kepala nya.

Lalu y/n membaringkan dirinya di sofa, dan kepalanya di sendirian di paha Renjun yang duduk disebelah y/n.

Y/n sedikit bingung karena melihat Renjun yang membeku tak bergerak sama sekali, dan terlihat dari ekspresi nya ia seperti sedang tegang.

"Mwoya?, lo tegang gtu.. Heh kayak pertama kali aja gua kayak gni ke lo, gua kan sering gini ke lo" tegur y/n yang membuat Renjun sadar.

"Ekhm.. Mm o iya.. Gua gak tegang kok.." kelak Renjun dan mencoba untuk fokus melihat ke handphone nya.

"Duh nih jantung kenapa sihh... " batin Renjun yng mencoba untuk tenang dan gak tegang.

"Lo gak pulang... Nanti tante IU nyariin, udah kbarin belom kalau lo ada di rumah gua? " tanya Renjun agar keadaan gak hening dan gak canggung, nmun tak ada jawaban sama sekali dari y/n.

Renjun pun melihat y/n, ia menghela napas lalu tersenyum melihat y/n tertidur pulas di pangkuannya.

Tangan Renjun perlahan mengelus pipi y/n.

"Lo tidur aja cantik y/n... Gua gak tau, gua belum bisa ungkapin perasaan gua ke lo. Karena gua takut nanti gua kehilangan lo.. " gumam Renjun sembari mengelus pipi y/n.

                 [Di rumah Beomgyu]

Terlihat Beomgyu sedang berjalan bolak balik di taman belakang rumah nya.

"Duh tadi kayak nya y/n pergi ke rumah Renjun, apa mereka udah pacaran?, Mmm tapi itu emng udh biasa. Tapi... Aiiss gua harus ke sana" gumam Beomgyu yang tak tenang.

"Oh iya gua lupa lagi rumah Renjun karena udh lama... Tunggu kan tadi gua ngikutin mereka ya... Aiiisss benar-benar" gumam nya menepuk dahi nya sendiri.

Lalu Beomgyu pergi dengan mengendarai mobilnya, menuju rumah Renjun.

                        [Di sisi lain]

"Yak... Lo rahasia ini kerja sama kita kan? " tekan Doyoung pada Jennie yang terpojok ke tembok.

"Aa.. Itu aman kok.. Emng ada yang tau ya kalau kita kerja sama" gugup Jennie dan takut kalau Doyoung tau ia memberitahukan pada Beomgyu.

𝙾𝙱𝚂𝙴𝚂𝚂𝙸𝙾𝙽 𝙼𝙰𝙵𝙸𝙰 || 𝚃𝚁𝙴𝙰𝚂𝚄𝚁𝙴 𝙾𝚃𝟷𝟸 ||𝙷𝙸𝙰𝚃𝚄𝚂 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang