ABU-ABU

2

sinar matahari pagi menerobos masuk ke dalam kamar sea, kini sea sedang tertidur lelap dan masih ada dalam mimpinya.

"SEA KATANYA MAU PERGI, UDAH SIANG BANGUN NAK" teriak bunda sea dari arah dapur, tak dapat jawaban dari sea bunda sea langusng menyuruh jev-abang sea untuk membangun kan sea.

"dek sea bangun" ucap jev namun tak dapat jawaban dari sea.

"gak di kunci" gumam jev karna pintunya kebuka sedikit.

"se- ALLAHUAKBAR SEA ASTAGFIRULLAH" ucap jev karna melihat sea yang masih terbawa mimpi.

"ck paan sih bang pagi'"

"bangun gak lu"

"lim-"

"1... 2..."

sebelum jev selasai menghitung sea sudah di kamar mandi.

(skip aja takut kepanjangan)

"morning semuanya" ucap sea menuruni tangga.

"eh iya lo mau pergi kemana?" ucap jev.

"gatau eh iya gue gatau ke kota mana" jawab sea lalu duduk di samping bunda dan membuka hape.

"halo rev"

"...... "

"kita mau ke kota mana? "

".... "

"oke bay makasih see u"

"...... "

tut...

panggilan terputus oleh sea.

"jakarta"

"udah ya bunda ya babay adek berangkat" ucap sea lalu berjalan ke arah pintu.

"sama gue aja lagian kampus gue ngelewatin komplek revan" ucap jev lalu membereskan makanannya.

"alah bilang aja mau ketemu cela kan kan iya kan ketara bang" ucapan sea.

"enggak tu dah lah yu bay bun yah" ucap jev keluar duluan dari rumah.

"ABCD AAA BACOD, DADAHH" ucap sea.

"daa" ucap bunda dana ayah sea.

skip di rumah revan.

"assalamu'alaikum" ucap sea memberi salam.

di sana sudah ada cella revan more dan cila yang sedang duduk di sofa, dan ada laska yang lagi mabar ml dengan elang tak lupa dengan nalen kalau ada laska pasti ada nalen karna kan mereka berangkat bareng gimana sih, nalen sedang membuka leptop entah mengerjakan apa.

"yang lain belum dat-"

"ASSALAMU'ALAIKUM EVERYBODY"

"EHH MARVEL GASTA KEBIASAAN YA KALIAN KALO MASUK RUMAH TERIAK' EMANG DI KIRANYA BUDEG APA!!" ucap mamah revan dari dapur.

"MAAF MAH REFLEK" ucap gasta.

"BUKAN AVEL MAHH GASTA DOANG" ucap marvel membela diri.

mereka sahabat udah dari jaman penjajahan jadi kalo manggil sayang beb ke lawan jenis mah udah biasa, kalo manggil mamah atau panggilan orang tua ke orang tua temen juga itu di suruh.

"oke siap semua, LETS GO!!!" ucap revan semangat.

"BERANGKAT MAH, ASSALAMU'ALAIKUM" ucap mereka semua.

"BEKEL NYA JANGAN LUPA DI MAKAN, WA'ALAIKUMUSSALAM HATI' JANGAN NGEBUT' PELAN' AJA" ucap mamah revan yang keluar dari dapur.

"siap bu bos" ucap mereka semua.

skip di jalan

kini mereka berhenti di rumah makan karna sudah jam makan siang.

"minta ayam lo ka" ucap revan.

"hayam geus hiji-hiji¹" ucap laska.

"hayam aya dina beuteung²" jawab revan lalu mengambil sayap ayam milik laska.

"terserah maneh³" ucap laska lalu meminum minumannya.

"udah selsai semua oke, pel yok bayar ama gue" ucap sea lalu menarik tangan marvel.

"hmm"

"berapa semuanya mba?" ucap marvel.

"emang ratus dua puluh tiga ribu mas" ucap mba kasir.

"jam sabaraha urang anjog?¹¹" ucap sea berbisik kepada marvel.

"apa mba mba ngomong bahasa apa mba? " ucap mba' kasir.

"oh enggak maaf ya mba saya bilang ke temen saya, bahasa sunda mba maaf sekali lagi mba" ucapnya sambil menunduk.

"mba orang bandung? temen lah saya kira suaminya" ucap mba kasir.

"iya mba, enggak kok kita temenan" ucap marvel.

"geus sabaraha kali urang dibejaan hal kawas éta pel?²²" ucap sea lalu memberikan black card.

"tong naros ka aing mah teu kaétang³³" ucapnya.

"yeu, saha nu nyaho mun ujug-ujug ieu manusa ngajawab kitu, ditanya naon, dijawab naon⁴⁴" ucapnya lalu mengambil black card miliknya.

"lama amat" ucap cila.

"tadi mba' nya ngajak ngobrol" ucap sea lalu masuk kedalam mobil.

BERSAMBUNG~~~

sedikit dulu ya lagi gak enak badan soalnya. makasih

¹:ayamnya sudah satu'

²:ayamnya udah di dalam perut semua

³:terserah kamu

¹¹: jam berapa kita sampai?

²²: sudah berapa kali kita di tanyakan hal kayak gitu vel?

³³: jangan tanya gue gue mana ngitung

⁴⁴:ye, siapa sangka manusia yang satu ini menjawab seperti itu, yang di tanya apa, yang di jawab apa.