Adakah kalian inget alur ceritanya?
◇
Hari-hari berlalu semenjak kejadian kamp tersebut. Baik Mijin maupun [Name] sudah hampir pulih dari kejadian yang hampir membuat mereka celaka itu.
Sekolah pun berlalu dengan tenang tanpa hambatan.
Lalu hari ini, ada murid baru.
"Murid barunya laki-laki atau perempuan, ya~" Haneul menopang dagunya dan bersenandung pelan. "Menurut [Name]?"
"Hm.. mungkin perempuan?" [Name] menjawab dengan senyumannya. "Di kelas ini kebanyakan laki-laki, aku harap murid baru itu perempuan."
"Iya juga ya? Padahal ini kelas Fashion yang biasanya di gumuli perempuan, tapi kebanyakan di sini laki-laki." Haneul menjawab dengan anggukan kecil.
Guru di depan menenangkan murid-muridnya dan menyuruh murid baru di luar kelas untuk masuk ke kelas. Anak-anak di kelas cukup bersemangat.
"Namaku Choi Soojung, salam kenal." Gadis bernama Soojung di depan kelas itu memperkenalkan dirinya secara singkat.
Suasana kelas menjadi dingin dan tidak enak dalam sekejab. Murid-murid di kelas itu mulai mencerca penampilan Soojung tanpa mempedulikan apakah Soojung mendengarnya atau tidak.
"Choi Soojung, ya..." [Name] bersenandung pelan dan mengangguk kecil dengan senyuman di wajahnya.
Soojung memilih duduk bersama dengan beberapa anak yang duduk di pojokan pintu kelas.
Haneul menopang dagunya, "Murid pindahannya sungguh perempuan, [Name]!"
[Name] tertawa kecil dan mengangguk pada Haneul lalu tersenyum pada Soojung yang menoleh ke arah mereka.
"Mijin, Zin sukanya apa?" Yui bertanya pada Mijin. Sementara Mijin mendengus dan menjawab agar Yui bertanya sendiri pada Zin.
'Di sana kelompok berkuasa.' Soojung berpikir ketika melihat kelompok Haneul, Mijin, [Name] dan Yui.
"Kamu tinggal di mana?" Haneul iseng bertanya pada Soojung.
"Ah.. aku tinggal di gunung Inhwan." Soojung menjawab se-normal mungkin.
Hyundo tiba-tiba datang dan menyela, "Huaaa hebat. Jadi kamu tinggal di sana? Kan banyak tunawisma yang tinggalnya di sana, hehe."
[Name] mengerutkan kening tak suka. "Kalian ini main nimbrung aja." Ketus [Name] tak suka.
"Aih kenapa [Name] cemberut begitu? Ahaha."
Belum sempat [Name] menjawab, Hyungseok tiba-tiba menyela, "Halo? Aku Hyungseok. Aku juga murid pindahan sejak beberapa bulan lalu. Senang berkenalan denganmu."
Perkataan demi perkataan yang di keluarkan Hyungseok membuat seisi kelas terkejut dan terdiam kaku. Di antara itu, hanya [Name] yang tertawa kecil.
"Halo Soojung, namaku [Name]." [Name] menatap Soojung dengan senyuman, "Semoga kita bisa menjadi teman yang baik!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Little slut 『Lookism』
Fanfic[Slow update] Karena suatu kejadian, gadis itu memiliki obsesi tersendiri kepada sesuatu yang agak buruk. Suatu hal yang membuat dirinya terjerumus pada beberapa orang berbahaya. 🌷 ●OOC ●Kata-kata kasar ●18/21+