Duapuluhsatu

124 27 5
                                    

Yerim menutup wajahnya dengan selimut ketika sinar matahari mengenai wajahnya

"Eomma" rengek yerim sembari menutupi wajahnya dengan selimut dan membalikkan badannya

Sebuah tangan mengelus rambut yerim dan mengecupnya

"Eungh? Sejak kapan parfum eomma seperti laki...oppa?" Kaget yerim dengan mata yang membulat sempurna menatap jaehyun yang tersenyum ke arahnya

Yerim melirik ke arah pintu kamarnya yang tertutup dan menatap keliling kamarnya bingung sebelum akhirnya menatap jaehyun tak percaya

"Kenapa?" Tanya jaehyun menatap yerim yang bingung

"Aku hanya... Oppa kenapa pagi pagi sudah disini?" Tanya yerim beranjak dari tidurnya

"Aku disuruh membangunkanmu" ucap jaehyun

Yerim mengangguk dan menatap jaehyun yang cocok dengan penampilan santainya

"Kita mau kemana hari ini?" Tanya yerim tersenyum menatap jaehyun

"Ayo kita jalan jalan berdua, sudah lama bukan?" Ucap jaehyun

Yerim nampak senang dan menganggukkan kepalanya, "ayo" ucap yerim memeluk jaehyun

Jaehyun tersenyum dan membalas pelukan yerim

"Bersiap siaplah, aku akan menunggu diluar" ucap jaehyun melepas pelukan mereka dan beranjak pergi dari kamar yerim

"Eum baiklah" ucap yerim menatap jaehyun yang sudah keluar dari kamarnya

Yerim beranjak dari tempat tidurnya berjalan menuju kamar mandi.

Sedangkan di luar kamar yerim, jaehyun berjalan turun dari lantai 2 menuju ruang tengah kediaman kim

"Apa yerim sudah bangun?" Tanya irene sembari membawa beberapa snack serta minuman ke ruang tengah

"Nde eommonim, yerim sudah bangun dan mau bersiap siap" ucap jaehyun duduk di sofa ruang tengah bersama suho dan doyoung

Irene mengangguk dan meletakkan minuman dan makanan di meja

"Kau mau bermain?" Tanya doyoung memberikan stick PS ke jaehyun

"Boleh" ucap jaehyun dan menerima stick PS dari doyoung

Doyoung dan jaehyun pun nampak asik mengobrol tentang game.

Tak lama yerim turun dari kamarnya menuju ruang tengah dimana keluarganya dan jaehyun berkumpul

"Kalian mau langsung pergi?" Tanya irene menatap jaehyun yang sudah selesai bermain

"Nde eomma, biar tidak terlalu malam pulangnya" ucap yerim

Irene mengangguk, "baiklah, hati hati ya" ucap irene

Yerim dan jaehyun pun berpamitan ke suho dan irene.

"Hyung kita pergi dulu ya" pamit jaehyun menepuk pundak doyoung

"Eoh hati hati ya, belikan sesuatu untukku ya yer" ucap doyoung

Yerim menatap kesal doyoung, "beli sendiri" ucap yerim yang hanya ditertawai oleh suho dan irene

Mereka berjalan keluar dari rumah menuju mobil jaehyun yang sudah sedia di depan halaman rumah yerim.

Suho menatap ke arah irene yang tersenyum menatap ke arah yerim dan jaehyun

"Sayang" panggil suho

Irene menatap ke arah suho

"Mau jalan jalan keluar?"

Irene tersenyum mengangguk, "bagaimana dengan doyoung?" Tanya irene

"Biarkan saja, dia sudah besar sayang" ucap suho

OurTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang