I'm owned by a naughty man (21+)

20. ZIVANYA | Candu ⚠️

• HAPPY READING •

22:24

Zivanya duduk diam di sofa kamarnya, dia barusaja selesai mandi.

"Kok dia belum pulang?" gumam Vanya melirik ke arah pintu kamarnya.

Kenzie belum pulang sedari mereka berangkat ke kampus tadi pagi, Vanya terlihat khawatir namun dia sangkal itu.

Vanya menyandarkan kepalanya di sandaran sofa, dia menatap langit² kamarnya.

"Dia baik, tapi minusnya gila se- Vanya!" Vanya reflek memukul mulutnya karena hampir berkata kotor.

Vanya menghela nafas panjang seraya memejamkan matanya.

"Ini karena tinggal sama Kenzie makanya mulut aku jadi ngikutin dia!" Vanya marah pada dirinya sendiri.

Vanya kembali menyandarkan kepalanya di sandaran sofa.

Pikiran nya menjadi tenang, namun hanya sesaat. Kejadian semalam malah berputar di kepalanya.

"Aaahhh! Kenziehhh!"

"Aanghhh! Aahhhh!"

"Fuck Aaahhh!"

Suara desahan nya dengan Kenzie terlintas di pikiran Vanya. Vanya langsung menggeleng kan kepalanya supaya dia sadar.

"Sadar Zivanya!" tegas nya kepada diri sendiri.

Zivanya kembali berusaha tenang...

"Pasti banyak cewe yang udah ditiduri Kenzie!"

"Ga nyangka kalau aku udah jadi salah satu dari mereka!" batin Vanya dengan air mata yang mengalir begitu saja.

Vanya tersadar dengan lamunan nya, dia langsung menyeka air matanya dan bangkit dari sofa.

Vanya langsung merebahkan tubuhnya di kasur dan dia pun memejamkan matanya.

~•~

08:15

"Aku ga boleh telat, hari ini ada praktek!" gumam Vanya.

Vanya sudah siap untuk ke kampus, dia keluar dari kamarnya dan berjalan menuju dapur.

Vanya melirik sekitar nya "Dia benar ga pulang?" gumam Vanya saat tidak mendapati Kenzie.

Vanya mengambil sepotong roti dari lemari atas dapur, dan dia mengoles selai srikaya di atas roti tersebut.

Vanya langsung berjalan ke pintu utama dan keluar dari apartmen seraya memakan roti itu.

Vanya sudah tiba di lobby dan dia langsung mendapati mobil yang sering mengantarnya menuju kampus, dan itu adalah persiapan dari Kenzie dengan satu sopir dari salah satu anak buwahnya.

08:40

Vanya sudah tiba di kampus dan dia langsung masuk ke kelasnya.

Vanya melihat Sella yang duduk di pojok sendirian dan dia langsung menghampiri sahabatnya itu.

Vanya pun mendudukkan bokongnya di samping Sella dan dia mulai mengeluarkan buku pelajaran nya.