Menikah dengan seorang yg dicintai memanglah bahagia, tapi bagaimana dengan pernikahan di landaskan perjodohan?
Kisah ini menceritakan dua bersaudara, mereka berdua adalah Park Chenie dan Park Seul, jarak umur mereka hanya berbeda 1 tahun. Karna per...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tibalah hari dimana Seul dan Chenie akan menikah dengan Theo dan Daniel. Sungguh mendebarkan, Dimana mereka sudah bersiap dan menunggu kehadiran sang mempelai.
Seul dan Chenie sudah bersiap dan memakai gaun yang semalam dipesan.
Sedangkan digedung pernikahan, mereka sedang menunggu mempelai wanita agar segera melaksanan pernikahan.
Disana Theo dan Daniel tampak gugup dan tegang, mereka tidak berhenti untuk menyemangati diri mereka sendiri.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tak lama waktu berselang mempelai wanita datang dan berjalan dengan anggun disana.
Ya walaupun Seul sedikit resah menggunakan gaun tersebut, ia tetap mencoba berusaha agar terliat menawan dihadapan semua orang.
Tamu yang datang bukanlah tamu biasa melaikan keluarga tingkat tinggi dan bekerja sama dengan perusahan, bisa dibilang kaum elite.
Berbeda dengan sifatnya semalam, saat ini Seul mencoba untuk tenang, dan mencoba untuk tidak gugup. Padahal semalam ia yang paling santai dan tidak perduli.
Theo dan Daniel menoleh kearah kedua mempelai wanitanya yang baru saja tiba. Betapa terkejutnya mereka karena Chenie dan Seul sangatlah cantik saat itu, mata mereka tidak berhenti memandang keindahan dan kecantikannya.
Mereka berdua berjalan diatlar itu menuju ke tempat Theo dan Daniel, mengenakan gaun pengantin yang berwarna putih dan ditemani oleh kedua orang tuanya yang memegang tangan putrinya.
