SORRY FOR EVERYTHING [TAMAT]

-17

+*+*

Aku sangat senang saat ibu memberikan ini, karena ibu sangat jarang memberikan ku hadiah...

Buku ini sangat bagus,aku juga punya stiker,jadi aku akan menempelkannya nanti

Aku menulis ini pada malam hari

Ayah dan ibu sedang ada di ruang tamu,aku tidak tau mereka sedang apa

Tapi suara mereka sampai ke kamarku ini

Walaupun hanya samar samar...

Catatan:
24 juli

Tadi aku baru saja bermain dengan Ara,kami bermain sepeda bersama

Ayah dan ibu bekerja dari pagi hingga sore...

Jadi kebiasaannya,saat akan pergi ke sekolah rumah memang sudah kosong,ibu biasanya meninggalkan surat tentang apa yang harus ku kerjakan

Dan pakaian apa yang harus aku pakai...

Jadi..aku bisa dikatakan... seperti hidup mandiri..

Hahaha..

Catatan:
26 Juli

Hari ini aku demam,tapi aku dipaksa ke sekolah oleh ayah dan ibu

Mereka mengatakan aku harus mengantarkan salah satu tugas sekolah ku,jadi aku tidak boleh libur...

Mereka bahkan bekerja lebih lambat karena hal tersebut..

Padahal aku hanya akan difoto saja karena sudah mengantarkan tugas ku..

Tapi mereka...entah kenapa mempersiapkan ku seperti akan mendapatkan penghargaan saja

Pulang dari sana aku langsung demam tinggi,benar benar panas,pusing dan sakit,bahkan untuk bernafas saja kadang kadang agak susah...

Aku benci mereka..

Catatan:
30 Juli

Yah, aku tidak tau apa lagi yang harus aku isi di diary ini,aku juga akan menduga kalau ini pasti akan tidak digunakan oleh diriku

Ada banyak yang ingin sekali aku ceritakan,tapi entah kenapa,aku tidak ingin melampirkannya lewat buku...

Karena...kadang ayah atau ibu masuk kedalam kamarku dan membaca ini...

Ibu membacanya kemaren dan aku langsung mendapatkan bentakan dari mereka

Mereka bilang kalau mereka melakukannya demi diriku...

Aku akan langsung menyembunyikan buku ini dan meletakkannya ke dalam buku lama ku agar ayah dan ibu tidak dapat menemukannya

Ingatlah untuk diriku...

Ingat kalau aku membenci mereka..

Tap

Kyuna menutup buku diary lamanya tersebut dan meletakkannya kembali kedalam kardus

"Apa gue memang sudah membenci mereka sejak kecil? Kenapa gue bisa lupa?"

Kyuna meletakkan kembali kardus tersebut ketempanya semula