KAMU SEDANG MEMBACA

SORRY FOR EVERYTHING [TAMAT]

Teen Fiction

"Gue cuman pengen ada disampingnya,namun kenapa ya? Tuhan gak bolehin gue buat ngemilikin nya?" Akenza menatap ke arah matahari yang terbenam diantara laut laut yang memantulkan cahaya orange itu Dirinya duduk diantara bebatuan yang ditumpuk dan dij...

#family #hurt #love #remaja #romance #sad #scoollife

IN ANOTHER LIFE

9 3 1 
                                    

                                              
"Gue emang gak ada disamping Lo ma,bukan berarti gue gak ada disisi Lo"
-Akenza-

.
..
Hembusan angin kencang langsung menerpa disekitaran makam Akenza
Kelopak Bunga bunga yang ada disekitar sana ikut terbawa angin
Rambut Kyuna yang tidak terikat juga ikut terhembus kesamping 
"Lo lama banget datangnya ya" . Kyuna membulatkan matanya saat mendengar suara itu
"A kenza?". Kyuna menatap kebagian pahanya yang mana Akenza sudah meletakkan kepalanya disana
"Happy birthday cantik". Akenza memberikan setangkai bunga tulip merah kepada Kyuna 
"Gue..dimana?". Tangan Kyuna menerima bunga itu dan matanya langsung menatap ke sekeliling 

                            

                                 Tangan Kyuna menerima bunga itu dan matanya langsung menatap ke sekeliling 
                            
                              
                              
                                
                                  
                                  
                                
                              
                             
                            

                            

                              
                              Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
                            

                          

                          
"Mending gak usah gue kasih tau"
"....
"Na,gue udah janjikan bakal kasih tau apa arti tulip merah sama Lo". Tangan Akenza memutar mutar tangkai bunga itu 
"Iya, emangnya artinya apa?".Kyuna menatap Akenza yang masih ada dipahanya
"Tulip merah itu melambangkan cinta seseorang loh". Akenza tersenyum ke Kyuna 
"Bentar,cinta? Terus kenapa gue yang kasih?". Kyuna menatap sinis ke Akenza 
"I--itu...em..". Akenza mengalihkan pandangannya 
Bugh
"Aduh! Sakit Na...". Akenza mengusap usap keningnya yang dipukul oleh Kyuna
"Bodoh!"
"Habisnya gue juga pengen Lo yang kasih,jadi gue buat alasan kayak gitu...."


Kyuna menyodorkan tulip putih ke Akenza yang dia dapat di sampingnya 

"Eh? Kenapa?". Akenza menatap bingung ke Kyuna
"Gue baru di internet katanya tulip putih melambangkan penyesalan seseorang,jadi gue kasih ini ke Lo, sebagai bukti penyesalan gue karena gak sempat ngatain tentang rasa sayang gue ke Lo". Kyuna tersenyum 

Cahaya sore yang ada disana membuat nya tambah cantik Dimata Akenza 

"UNA LO CANTIK BANGET SIH PENGEN GUE CIPOK DEH!!?". Akenza melingkarkan tangannya ke pinggang Kyuna
"Woi! Jangan macem macem Lo Ama gue!"

"Pfth,ahahahahaaha". Akenza tertawa dengan senang
Kyuna juga ikut tertawa melihat Akenza
"Ahaha"


Mereka berdua tertawa lepas, terutama Akenza yang selalu menantikan momen seperti ini akhirnya terwujud walaupun hanya sekedar...-


***
"Na?". Kyuna langsung terbangun 
Dia mendapati dirinya yang tertidur disamping makam Akenza dengan posisi duduk dengan kepala yang bersembunyi diantara lipatan tangan 
"Kak Faela?,maaf kak,aku gak sadar ternyata aku ketiduran,aku duluan ya kak..". Kyuna menyandang kembali tasnya dan langsung pergi tanpa memperhatikan apapun 

Faela melihat setangkai tulip merah ditas serut milik Kyuna dari belakang 
Faela menoleh ke makam adiknya itu yang dimana disana ada setangkai tulip putih yang tertanam

"Kayaknya Lo lagi bicara ya sama dia?"
"Dasar kalian..."












Tamat!!
Akhirnya tamat juga,udah capek soalnya hehe😀🙂
SORRY FOR EVERYTHING [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang