marah (?)

173 9 3
                                    

khaotung thanawat.
ia berasal dari keluarga yang kaya raya dari penduduk thailand juga termasuk anak yang cukup pendiam dan pemalu

ia lahir di kota bangkok, saat khaotung menginjak umur 16 tahun ia melihat temannya si neo sedang membully sang murid yang bernama mark

"neo, hentikan. " ucap khaotung dengan nada tekanan membuat neo sinis dan berhenti melakukan aksinya. "apa? lu ganggu banget tau ga? " ucap neo sambil melirik mark yang hampir tak sadarkan diri

khaotung menggeleng kepala dan menghampiri mark lalu membantu mark untuk berdiri, "gapapa? " ucap khaotung sambil merapikan rambut mark yang berantakan

"aku gapapa khao" ucap mark dengan nada yang lembut khaotung khawatir lalu mengajak mark pergi ke uks "ayo ke uks" ucap khaotung lalu membimbing mark untuk pergi ke uks, membuat mark tersenyum hangat

- sampai nya di uks

"makasi ya khao udah nyelamatin gw dari neo" ucap mark yang selesai mengobati lukanya, khao hanya mengangguk membuat mark sedikit merasa canggung

"oh ya khao, bukannya lu cees ama neo nih ? terus ngapain lu bantu gw?", ucap mark dengan penasaran nya membuat khao yang awalnya menunduk membuat kepala nya terangkat

"gw ga suka kekerasan" ucap khao lalu pergi keluar dari uks "MAKASI KHAO!! " teriak mark dan di beri jempol oleh khao

ʚɞ

bel pulang telah berbunyi, khao mengemasi barang nya dan keluar dari kelas dengan langkah yang terburu buru hingga ia tak sengaja menyenggol bahu preman di sekolah sebelum neo

"ahh, maaf first" ucap khao datar membuat first berdecih "lu punya mata kan? pake tuh mata buat diliat. " ucap first yang harus menunduk untuk melihat khao

khao mengangkat kepalanya untuk melihat first "ngatur" ucap khao lalu langsung pergi dari sana membuat first sedikit geram dan menatap sinis khao sampai ujung

khao bergegas pulang hingga di parkiran ia sudah melihat mamanya menunggu di dalam mobil lalu khao masuk ke dalam mobil. "bagaimana sekolah mu nakk? " ucap sang mama lalu khao tersenyum lembut "bagus mahh, khao tadi ga sengaja nyenggol bahu preman di sekolah ini tauuu ma" ucap khao sambil memanyunkan bibirnya

mamanya terseyum tipis "kenapa sampai kesenggol? dia ga apa apain kamu kan nak? " ucap mama sambil mengelus kepala khao membuat perasaan khao menjadi hangat "khao buru buru mahh, takut mama nunggu lama"

mamanya tertawa tipis "gapapa sayang, mama tunggu kamu sampai kapan pun ko. lain kali ga usah buru buru ya? pelan pelan aja " ucap mama lalu khao mengangguk

ʚɞ sampainya di rumah

khao merasa bosan di rumah lalu ia mengecek handphone nya dan tertata di sana seseorang mengirimkan nya pesan

first kanaphan
online

heh lu tadi bocah yang nyenggol
gw kan?

kenapa emang?

tengil amat lu bangsat

oh

ajg, ketemuan bangsat

ngatur, bct ah gw mau tidur

gausah bangun lu sekalian
"you reacted 👍 to"

"aelah first ganggu banget, tapi gw takut... " ucap khao sambil menggigit boneka nya. tak lama dari itu khao mulai tertidur . tepat saat khao sudah tertidur sang mama memasuki kamar khao dengan roti dan susu di tangannya

la vie est belle || firstkhao~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang