29

10.3K 945 23
                                    

"mama n-ni angan pelgi agi, Cani nda au seldili agi mama"lirih si kecil menatap lekat wajah sang ibu

Wajah yang selama ini sangat ia rindukan, wanita cantik yang selalu menyayangi dirinya dan menjalankan perannya sebagai sosok ibu yang selalu Chanie inginkan. pada akhirnya Tiffany lah perempuan yang beruntung menjadi  sosok ibu dari Chanie balita polos yang menggemaskan

"mama tidak akan pernah meninggalkan baby sendiri lagi nak"balas Tiffany mendekap tubuh si kecil

"Kalian belum menjelaskan semuanya kepada kami"ujar Nicholas menatap Jeff dan Jonathan

"kalau begitu aku pergi dulu mas, silahkan berbicara terlebih dahulu kepada keluargamu"ucap Syakilla kepada Jeff

Syakilla juga tersenyum tipis kepada Keluarga Byanthara terlebih dahulu sebelum pamit pergi

"Ayo Ave"Syakilla pun keluar bersama Avery membiarkan Keluarga tersebut berbicara terlebih dahulu

"Sekarang kalian berdua jelaskan"titah Nicholas menunggu penjelasan kedua putranya

Jeff dan Jonathan pun menjelaskan semuanya kepada keluarga apa yang terjadi, termasuk rencana pernikahan Jeff dengan Syakilla yang membuat Keluarganya sangat terkejut mendengar Pria tersebut akan menikah lagi, Keluarganya yang lain setuju saja Pria tersebut menikah hanya saja ada satu orang yang tidak setuju ia adalah mario

"Aku tidak setuju Daddy menikah dengan wanita itu"sahut Mario menatap datar sang ayah lalu keluar begitu saja dari ruangan adik kecilnya

Jeff berniat mengejar sang Putra tapi Liliana menghentikannya

"biarkan dia sendiri dulu nak"ucap Liliana yang diangguki pelan oleh Jeff

"adek merindukan Kaka?"Zion duduk di samping sang ibu menatap sendu si kecil yang tidak baik-baik saja

"eung Cani lindu Kaka ji"balas Chanie menatap abangnya yang terlihat lebih kurus dan bawah mata sang Kakak yang menghitam

"kaka adang cali Cani? angan adang agi Kaka c-cani nda pelgi pelgi agi tok"gumam si kecil membuat Zion tidak bisa untuk tidak tersenyum

"adek janji tidak pergi lagi meninggalkan Kakak sendiri?"tanya Zion yang diangguki oleh Chanie

"eung Cani anji nda ana-ana agi belsama talian telus Kelualga Cani "ucap Chanie yang membuat Keluarganya terharu

hanya ditinggal sebentar oleh si kecil sudah membuat mereka sekacau ini tapi bagaimana keadaan mereka saat si kecil pergi selamanya?

"Papaa"panggil Chanie menatap Jonathan ugh dia juga merindukan Papanya yang tampan ini

"Iya sayang, Papa sangat-sangat merindukan adek"balas Jonathan memeluk si kecil tidak terlalu erat

"aadek? Papa anggil Cani adekk?! anggil Cani sepelti itu telus Papaa Cani cuka"gumam Chanie senang yang diangguki oleh Jonathan

"adek tidak merindukan kami"ujar Jefaeno memasang wajah sedih begitu juga Nazeera

"Cani nda lindu Papi anya lindu mami la caja"balas si kecil tersenyum menatap Nazeera

"aduh sayangnya mami manis sekali hm"ujar Nazeera mencium gemas pipi si kecil

Mereka pun melepas rindu nya dengan si kecil dengan bergantian memeluk tubuh si balita dan tidak lupa mencium setiap inci wajah di kecil yang sangat mereka rindukan walau pipi bulatnya sedikit tirus, akan mereka munculkan kembali pipi bulat si bungsu

diluar ruangan si kecil terlihat seorang Pria tidak suka melihat keharmonisan keluarga Byanthara menatap penuh iri Keluarga yang merupakan mimpinya sejak dulu tapi takdir berkata lain, membuatnya selalu sendiri tidak ada yang merangkulnya saat di posisi terpuruk

"Tidak akan ku biarkan kalian bahagia di atas penderitaanku selama ini, ku pastikan acara yang seharusnya bahagia menjadi acaranya yang menyedihkan"ucap Pria tersebut lalu pergi dari sana dengan dendam yang tidak akan pernah selesai atau obsesi untuk memiliki salah satu anggota Byanthara yang terlihat sangat bahagia

.

.

"Kak Killa benar akan menikah dengan Om Jeff Minggu depan?"tanya Avery masih tidak percaya

Saat ini mereka sedang duduk di taman rumah sakit yang sangat luas dan cukup sepi

"Iya Ave memangnya kenapa hm? Apa kamu keberatan"balas Syakilla yang di balas gelengan oleh Avery

"Ave tidak keberatan, Ave senang Kakak akan menikah dengan Om Jeff untuk memulai kehidupan yang baru"balas Avery tentu saja dia bahagia karena Syakilla tidak akan sendiri lagi

"Tapi Kakak ragu Putranya mas Jeff menerima Kakak, Ave. dari tatapannya tadi terlihat tidak menyukai Kakak"balas Syakilla menghela nafas berat

"Ave percaya Kakak itu akan menerima Kak Killa sebagai ibunya secara perlahan-lahan, Kakak jangan sedih Ave akan bantu biar Putra Om Jeff menyukai Kak Killa"ujar Avery percaya diri, bahkan dirinya belum bertemu Mario tapi sudah sangat yakin berani berbicara kepada Pemuda tersebut

"Terimakasih Ave, tapi Kakak rasa kamu tidak akan berani berbicara bahkan menatap wajahnya"balas Syakilla tersenyum geli bahkan saat bersama Keluarga Byanthara gadis ini tidak berani menatap Mario walau hanya sebentar

"Ave berani Kok"bantah Avery saat Syakilla meragukan dirinya

"Benarkah? Kalau begitu ayo sana berbicara kepada Putra mas Jeff"ujar Syakilla menunjuk Mario yang duduk tidak jauh dengan mereka

"O-oke Ave pergi dulu"Avery terlihat ragu tapi tatapan remeh Syakilla membuatnya tidak jadi menyerah untuk menghampiri Mario

Avery pun menghampiri dengan perasaan cemas dan takut tapi tidak dengan Syakilla yang terkekeh geli melihat wajah pucat Avery saat beranjak menghampiri Mario

"apa yang Pria itu lakukan disini"Syakilla tentu saja terkejut melihat Pria yang sudah lama tidak ia temui berjalan keluar rumah sakit

Perasaan takut pun mulai menghantui Syakilla kenapa Pria itu kembali lagi setelah belasan tahun menghilang, dan dirinya tidak ingin dia sampai bertemu dengan Pria itu lagi

12-07-2024

Chanie ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang