Atas kesalahan yang tidak disengaja, Rose harus menyimpan rapat-rapat rahasianya bersama sang bos yang terkenal arogan. Keduanya sepakat tidak akan memperpanjang apa yang telah terjadi. Namun, entah kenapa hal tersebut justru mengusik pikiran keduan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rose memasuki supermarket untuk membeli beberapa barang yang sudah habis di rumahnya. Ia mengambil satu troli dan mulai mendorongnya, mencari barang-barang yang akan ia beli. Setelah beberapa menit menelusuri lorong-lorong supermarket dan mendapatkan semua yang ia inginkan, Rose pun menuju ke kasir.
Namun, langkahnya terhenti ketika ia melihat sosok yang sangat dikenalnya di salah satu kasir. Itu Taehyung. Rose berpikir bahwa Taehyung seharusnya masih berada di luar kota sampai lusa. Pikiran pertama yang melintas di benaknya adalah bahwa Taehyung pulang lebih cepat untuk memberinya kejutan.
Rose berniat menghampiri kekasihnya itu, senyuman kecil mulai muncul di wajahnya. Namun, niatnya seketika batal ketika ia melihat seorang wanita menghampiri Taehyung dengan membawa beberapa snack. Wanita itu langsung meletakkan barang-barangnya di meja kasir dan meraih tangan Taehyung dengan sikap yang sangat manja.
Rose terkejut dan berhenti di tempat. Jantungnya berdetak kencang, dan pikirannya penuh dengan pertanyaan. Siapa wanita itu? Apa hubungan mereka? Mengapa Taehyung tidak memberitahunya bahwa ia sudah pulang?
Dengan perasaan campur aduk, Rose bersembunyi di balik rak-rak supermarket, mengamati mereka dari kejauhan. Taehyung terlihat tertawa dan berbicara dengan wanita itu dengan santai. Wanita tersebut tampak akrab dengan Taehyung, seolah-olah mereka sudah saling mengenal lama.
Rose merasa hatinya sakit melihat pemandangan itu. Ia mencoba mencari penjelasan di benaknya, tetapi tidak ada yang masuk akal. Kenapa Taehyung bersama wanita lain? Apakah ada sesuatu yang ia tidak tahu?
Sambil menahan air mata yang hampir mengalir, Rose memutuskan untuk tidak mendekati mereka. Ia berbalik dan meninggalkan supermarket dengan cepat, troli belanjaan yang tadi penuh ia tinggalkan begitu saja.
Di luar supermarket, Rose mengambil napas dalam-dalam, mencoba menenangkan diri. Pikirannya masih dipenuhi oleh gambar Taehyung dan wanita itu. Ia merasa dikhianati dan bingung.
Dalam perjalanan pulang, Rose tidak bisa berhenti memikirkan kejadian di supermarket. Ia tahu bahwa ia harus berbicara dengan Taehyung dan mencari tahu kebenarannya. Namun, ia juga takut akan jawaban yang mungkin ia dapatkan.
Saat tiba di rumah, Rose merasa lelah secara emosional dan fisik. Ia duduk di sofa, memikirkan langkah selanjutnya. Perasaan bersalah karena kejadian dengan Eunwoo masih menghantui dirinya, dan kini ditambah dengan kebingungan tentang Taehyung dan wanita misterius itu.
"Siapa sebenarnya dia? Kenapa bisa sama kamu? Apa kamu cuma alasan pergi ke luar kota padahal kamu malah menghabiskan waktu sama cewek itu?" monolog Rose dengan segala pertanyaan yang ada di pikirannya.
***
Hingga malam tiba, Taehyung tak kunjung pulang. Rose mulai merasa resah. Ia berusaha mengalihkan pikirannya dengan menonton televisi dan membaca buku, namun pikirannya terus melayang ke kejadian di supermarket. Jam sudah menunjukkan pukul sembilan malam ketika Rose akhirnya memutuskan untuk menghubungi kekasihnya itu.
