Seventeen

45 5 0
                                    

Typo bertebaran!!
Toxic!

.

.

.

.

.

- 8 YEARS -

Setelah Dokyeom dan Wonwoo, Wooyoung dan ibunya masuk ke dalam. Wooyoung terlebih dulu mendekati ranjang Yeosang dan menggenggam tangan Yeosang.

"Hai, kamu tidur begini cantik nya keliatan banget, tapi jangan lupa bangun, aku kangen kamu. aku... aku gabisa liat kamu kaya gini, bangun ya? Uyong kangen sama kamu, kangen banget. maaf, uyong nangis liat kamu begini" Wooyoung merosot kebawah dan menangis.

sungguh ia tidak sanggup melihat Yeosang yang terbaring lemas. setelah 5 Tahun Orang yang dicintainya baru kembali, namun harus tertidur di kamar nuansa putih ini. ibu jung yang melihat putranya pun langsung memeluk putranya dan menenangkan.

"yong, bangun nak, Yeosang gasuka liat kamu gini, ayo bangun hapus air matanya" tenang ibu. Wooyoung menggelengkan kepalanya dan memeluk ibu jung. Wooyoung tidak pernah lagi menangis ketika terakhir kali dirinya menangis ditinggali oleh Yeosang pindah.

bahkan saat dirinya dicambuk dan dipukul habis habisan oleh ayahnya sejak kecil. ia tidak pernah menangis, namun sekarang karena satu orang yang dia sayang terbaring lemah dirumah sakit, dia menangis.

"ibu.. Uyong gamau yeo pergi lagi.." Wooyoung menggelengkan kepalanya dan semakin terisak

"bicara apa kamu, Yeo gaakan pergi dari kita. Yeo itu anak kuat, dia bisa pulih lagi. ayo berdoa semoga Yeo lekas sembuh dan bisa bercanda sama kita lagi" Ibu jung membantu Wooyoung berdiri dan mencium kening Yeosang

"ibu tinggal ya? puas puasin dulu bicara sama Yeo" Ibu jung pun keluar meninggalkan Wooyoung dan Yeosang yang masih setia menutup matanya

"cantik, kamu tau? Yeji dan Karina nangis haha mereka cengeng ya? aku sok kuat banget, padahal aku juga nangis liat kamu gini. aku gakuat Yeo, aku ga sekuat ketika dirumah, aku lemah, disisi kamu aku lemah." Wooyoung mencium kening Yeosang lama dan kemudian pergi keluar

diluar, semuanya menoleh pada Wooyoung yang baru saja keluar. Wooyoung mengelap air matanya dan menatap yeji dan karina. "masuk" titah Wooyoung, Yeji dan Karina mengangguk lalu pergi masuk

didalam, keduanya kembali menangis, padahal baru bertemu tapi sudah se sayang ini pada Yeosang. Keduanya mendekat pada Ranjang Yeosang dan menatap wajah Yeosang.

"Yeo, siapa sih yang racunin lo kaya gini? gue ga kuat loh sang, gue kangen sama lo, ayo bangun hiks gue ga kuat, sang ayooo bangun hiks. tega banget sih sama gue hiks" Yeji terus menyeloteh

"sang, ga kangen karin? karin kangen loh, sang karin udah berusaha kuat demi Yeosang tapi karin tetep aja gabisa, karin kangen Yeosang. tau ga? besok udah masuk sekolahh, Yeosang gamau sekolah? kayanya besok jamkos.. sang.. hiks maaf hiks, ayo sekolah hiks, nanti dihukum sang.. tugas kita belum selesai hiks, kita nungguin Yeosang kerjainnya, nanti kita dihukum gimana dong? hiks Yeosang yang tanggung jawab ya. hiks bangun sang mandiii sekolahh hiks" karina mencium jemari Yeosang yang terbebas dari infus.

"kita pergi dulu ya? jangan kangen hehe" Yeji dan Karina keluar

hari ini semua teman teman Yeosang bergantian masuk. hingga sore menjelang, semuanya berpamitan pulang, namun Yeji dan Karina tetap disana ingin menunggu Yeosang .

"nak, ga pulang?" Tanya ibu pada keduanya

"engga bu hehe, mau nungguin Yeosang boleh kan?" Yeji memelas agar bisa menunggu Yeosang

"besok sekolah kan? nanti bangun siang dimarahin ibu kalian loh" keduanya saling toleh dan mengangguk

"yaudah, besok sebelum sekolah kita kesini ya bu" karina mewakili Yeji berbicara

"iya, gih pulang"

Keduanya bersalaman dengan ibu lalu pergi dari sana. ibu tersenyum karena anaknya ternyata punya teman sebaik mereka, ibu pun masuk kamar dan mengelus Yeosang bersampingan dengan Wooyoung yang menatap Yeosang dengan mata sembab

"nak, mata kamu bengkak gitu, pulang dulu gih mandi" ucap ibu pada Wooyoung

"gapapa bu, yong mau disini aja" jawab Wooyoung yang masih fokus menatap Yeosang

"yasudah, ibu ke depan ya" Wooyoung mengangguk dan ibu pun keluar duduk bersama ayah dan ibu jung

Wooyoung terus terusan menatap Yeosang, memikirkan siapa yang meracuni kekasihnya. hingga ia terpikir sesuatu bahwa, Kamar vvip mungkin dilengkapi dengan cctv.

GOTCHAA! Wooyoung menemukan cctv, masih mengeluarkan lampu artinya cctv itu masih menyala dan berfungsi. dan cctv itu pun mengarah ke ranjang dan luar jendela.

mereka bisa menemukan siapa orang yang meracuni Yeosang. Wooyoung berniat ingin mencari siapa pelakunya, namun ia tak ingin meninggalkan Yeosang sendirian dikamar.

maka, Wooyoung akan melihat jika nanti ibu Yeosang sudah kembali ke kamar.

••























.

.

.

.

.

HALOOOO, MAAF YA BARU UP, PLIS TADINYA MAU 1000+ KATA TAPIIIIII AKU SIBUK BANGETTTTT HUHUUUU, DEKET DEKET INI DEHH AKU UP YAAA, MAKASII BANYAK UDAH NUNGGUIN AKU UP😔

BABAYYYYY

- 18 AGUSTUS 2024-

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 18 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

8 years with woosang ateezTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang