Pn. +

2.1K 68 8
                                    

Di usia pernikahan mereka yang sudah 3 bulan, tetapi Jaehyun sudah memiliki anak yang sudah berumur 5 bulan. Terbilang cepat ya, bagi para pasangan yang baru 3 bulan menikah.

Haha, astaga.

"Ggu~"

"Ya ampun, anak siapa sih yang manis dan cantik ini?" Jaehyun tersenyum, menggoda putri kecilnya itu.

"Hihihi.... Gguu~" bayi itu tertawa terbahak bahak karena sang ibu yang dengan jailnya menggelitik perut berisinya.

Jaehyun kemudian menggendong Seo Jeha, bayi perempuan nya yang sangat cantik seperti ibunya itu.

"Ayo kita lihat aktivitas apa yang di lakukan oleh papamu dan saudara mu" ujar Jaehyun dan melangkah untuk pergi ke ruang kerja suaminya itu.

Jarang jarang suaminya itu memperbolehkan bayinya itu untuk bermain di dalam ruangan kerjanya. Mungkin suaminya itu sedang berbaik hati karena kerjaan kantornya tidak terlalu banyak.

Jeha tak henti hentinya memberontak minta di turunkan oleh ibunya sebab ingin bermain dengan saudaranya itu.

"Iya iya sayang, mama akan menurunkan mu" Jaehyun hampir kewalahan mengimbangi kelincahan bayinya yang sangat kelewat aktif itu.

"Sayang? Ada apa kamu kemari?" Tanya sang suami saat menyadari istri berserta putrinya itu datang ke ruangan kerjanya.

"Memangnya tidak boleh?" Sungut Jaehyun sambil mengerucutkan bibirnya.

"Astaga, kamu ini menggemaskan sekali. Kemarilah" gemas sang suami pada istri cantiknya itu.

Jaehyun langsung mendekati Johnny setelah menurunkan Jeha di dekat Jeno saudara kembarnya itu. Jeha dan Jeno adalah kembar beda kelamin, alias anak Johnny dan Jaehyun adalah kembar pengantin.

Lengkap sudah keluarga kecil mereka, dengan kehadiraa dua buah hati putra dan putri mereka itu.

Johnny menepuk pahanya, memberi isyarat pada istrinya itu agar duduk di pangkuan nya.

Jaehyun langsung menurut dan duduk di pangkuan suaminya yang saat itu sedang duduk di kursi kerjanya. Sedangkan anak anaknya bermain di karpet berbulu yang lembut nan nyaman itu.

Walau mereka baru bisa tengkurap, telentang dan terkadang duduk walau belum terlalu pandai tapi mereka sangat aktif, seperti sekarang Jeha tengah bermain mainan kerincingan dan Jeno tengah bermain dengan mainan teether berbentuk kepala gajah.

Di balik keasikan si kecil bermain, kedua orang tuanya melihat semua aktivitas anaknya itu dan mereka sangat bahagia melihat anak anaknya tumbuh dengan sehat dan pintar.

Johnny beralih menatap Jaehyun dan mengecup pipinya kemudian tersenyum.

"Terimakasih, kamu sudah memberikan keturunan yang sangat baik" ucap Johnny.

Jaehyun tersipu, dirinya mengangguk kecil dan tersenyum manis. Senyuman favoritnya Johnny.

"Itu juga karena bibit unggul mu"

"Hm?" Johnny sedikit terkejut dan manaikkan alisnya, kaget.

Jaehyun terkekeh dan akhirnya mereka berakhir tertawa bersama. Mengingat kejadian saat itu, astaga, sangat memalukan jika di ingat kembali.

   Ting
     Tong

Jaehyun langsung menarik lagi kepalanya yang tadinya hendak berciuman mesra dengan Johnny, namun terhenti karena suara bel.

"Ada tamu, aku akan membukanya" ujar Jaehyun kemudian langsung turun dari pangkuan suaminya dan pergi ke pintu utama rumah mereka sendiri, yang 2 bulan lalu Johnny beli.

PASSION  [Johnjae] (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang